Empat Kecamatan Terpencil Mendapat Aliran Air Bersih

PERUSAHAAN Daerah Air Minum-Tirta Kerta Raharja (PDAM-TKR), Kabupaten Tangerang, tahun ini berencana memasang jaringan air bersih baru. Sambungan pipa air mengakomodasi lima kecamatan terpencil: Kecamatan Pagedangan, Kecamatan Kelapa Dua, Kecamatan Curug, dan Kecamatan Legok.

 

"Tahun ini, 50.000 jaringan air bersih baru akan tersambung ke beberapa kecamatan yang belum dialiri air bersih," kata Kepala Bagian Pelayanan Masyarakat PDAM TKR, Kabupaten Tangerang, Udin Saprudin, kepada Jurnal Nasional, Minggu (8/1).

 

Dikatakan, izin pelayanan air minum di Kecamatan Pagedangan, Kecamatan Kelapa Dua, Kecamatan Curug dan Kecamatan Legok telah dikeluarkan melalui siva, DED, dan studi kelayakan. Alasan pemasangan sambungan baru itu karena lima kecamatan tersebut sampai saat ini belum teraliri sambungan air PDAM. Tentu, hal ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

 

Tidak hanya berupa jaringan, melainkan juga pemasangan sambungan pipa dan pelayanan baru. Untuk itu, pelanggan akan dikenakan biaya Rp300 ribu per bulan. Biaya pemasangan sambungan langganan Rp1,2 juta. "Tetapi, biaya pemasangan air minum di lima kecamatan itu baru akan naik dari Rp1,2 juta. Biaya pemasangan sebesar Rp1,2 juta berlaku untuk tahun lalu," kata Udin.

 

Selain lima kecamatan itu, PDAM tahun ini juga akan membangun jaringan baru di Tangerang Barat, tepatnya di Kecamatan Balaraja. PDAM telah melakukan penandangan kerja sama air curah dengan Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten.

 

Air curah ini nanti dikelola PDAM untuk melayani pelanggan baru di Balaraja. Sekitar 3.000-6.000 pelanggan baru akan terlayani air bersih. "Tentu, 60 liter air per detik yang tersalurkan bisa merambah ke perumahan yang memerlukan air," kata Udin. Sabaruddin