Dikeluhkan, Air PDAM Keruh

Sumber:Suara Merdeka - 05 Desember 2005
Kategori:Air Minum
GROBOGAN - Sejumlah pelanggan air bersih PDAM Grobogan, baru-baru ini mengeluhkan kualitas air yang keruh. Warna air keruh kecoklatan, sehingga tidak bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari."Karena air keruh berwarn kecoklatan, saya terpaksa harus sering menguras bak mandi," keluh Susilo, warga Purwodadi.

Hal senada diungkapkan Baskoro, warga lainnya. Menurut dia, air PDAM sangat keruh. Karena itu, dirinya terpaksa membeli air isi ulang untuk minum. Untuk mengurangi kekeruhan air tersebut, dia memasang saringan kran dengan gabus.

Bupati Grobogan H Agus Supriyanto SE mengatakan, mengenai kualitas air yang masih sering keruh, terutama pada saat musim penghujan dikarenakan sepanjang pengambilan air baku PDAM masih melalui jaringan sekunder dari Bendung Sidorejo (BSR 0 ) hingga BSR 13. Karena itu, hasil olahan air dari instalasi pengolahan air (IPA) belum bisa menghasilkan kualitas yang baik. Sebab, desainnya dibuat untuk proses treatment yang air bakunya langsung dari bendungan atau pembawa air baku/jaringan transmisi pipa. Jika air bakunya masih dari jaringan sekunder, tentu kualitasnya kurang optimal.

Guna mengatasi kekeruhan air, lanjutnya, PDAM sudah membuat bak pengendapan lumpur. Dengan demikian, diharapkan tingkat kekeruhan air bisa berkurang.

Dia mengatakan, sebenarnya untuk mengatasi masalah itu dapat ditempuh dengan cara memasang jaringan transmisi berupa pipa sepanjang 15 kilometer. Dengan cara itu, air baku dapat diolah dengan standar instalasi IPA.

"Supaya kualitas air bagus, diperlukan dana sekitar Rp 20 miliar. Kami sudah berupaya mengusulkan bantuan dari pemerintah pusat melalui Bappenas. Namun, sampai saat ini belum ada tindaklanjutnya," kata dia.

(H3-37)

Post Date : 05 Desember 2005