Diare Mewabah di Enrekang,Dua Warga Meninggal

Sumber:Koran Sindo - 29 November 2010
Kategori:Sanitasi

ENREKANG (SINDO) – Dua warga Kabupaten Enrekang meninggal dunia akibat terserang diare.Selain itu, 16 warga lainnya hingga kemarin masih dirawat intensif di Puskesmas Kalosi dan Rumah Sakit Umum Massenrempulu,Enrekang.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Enrekang juga telah menetapkan wabah diare yang menyerang warga itu sebagai kejadian luar biasa (KLB).Warga meninggal berasal dari Dusun Bibang Desa Bolang Kecamatan Allar. Informasi yang diperoleh SINDO,sakit diare pertama kali menjangkiti Sudirman, 35,warga Dusun Bibang. Tidakberselanglama,diareyang diderita Sudarmin menular kepada ibunya, Sapiah, 70. Ibu Sudarmin yang kondisinya memang sudah sakit-sakitan, dan diperparah lagi dengan terjangkit diare, akhirnya meninggal dunia di rumahnya.

Berselang tiga hari, Sudarmin juga meninggal dunia setelah sempat dirujuk ke Rumah Sakit Massenrempulu,Sabtu,(27/11) lalu. Pascakematian kedua ibuanak ini,puluhan warga Dusun Bibang ikut terserang diare yang diduga tertular seusai melayat ke rumah Sudarmin. Penularan wabah diare pun terus berlanjut hingga ke anggota keluarga warga yang pulang melayat.Belasan warga Dusun Bibang saat ini masih dirawat di puskesmas dan rumah sakit untuk mendapat perawatan.

Hingga kemarin, warga yang dirawat di Puskesmas Kalosi sebanyak 10 orang, sedangkan enam orang penderita masih dirawat di Rumah Sakit Massenrempulu. Namun begitu, kondisi warga yang masih menjalani rawat inap berangsur- angsur membaik. Kepala Dinas Kesehatan Enrekang, Muh Yamin mengaku pihaknya sudah menetapkan wabah diare yang menyerang warga Dusun Bibang sebagai KLB. “Diare yang menyerang puluhan warga disebabkan dari kondisi lingkungan yang jorok dan tidak terpelihara dengan baik,” ungkap dia saat mengunjungi pasien rumah sakit kemarin.

Yamin menjelaskan,dari hasil penelitian Dinas Kesehatan Enrekang, penyebab diare berasal dari bakteri yang ada di penampungan air di rumah Sudarmin yang sehari- harinya di komsumsi oleh Sudarmin dan ibunya Sapiah. Warga yang melayat ke rumah Sudarmin diduga mengkomsumsi air yang ada di penampungan. Bupati Enrekang La Tinro La Tunrung dan Wakil Bupati Enrekang, Nurhasan, juga melakukan peninjauan ke Dusun Bibang serta mengunjungi pasien penderita diare yang masih dirawat inap di Puskemas Kalosi. La Tinro berjanji akan menjamin semua kebutuhan air mineral bagi warga Dusun Bibang selama masa inkubasi dua pekan.Bahkan,Pemkab Enrekang akan membangun 24 unit jamban umum di Dusun Bibang serta membagikan sabun cuci tangan bagi warga dusun setempat.

“Pemerintah akan menjamin kebutuhan air mineral warga dan memastikan kebutuhan cairan infus di puskesmas dan rumah sakit.Selama dua pekan ke depan dusun Bibangmenjalinimasainkubasi,” kata bupati Enrekang dua periode itu. (joni lembang)



Post Date : 29 November 2010