Jakarta, 15 Oktober 2009
Hari ini bangsa Indonesia bersama dengan lebih dari 70 negara di seluruh dunia merayakan Hari Cuci Tangan Sedunia yang kedua sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan kesehatan diri dan keluarga untuk mencapai derajat kesehatan yang lebih baik.
Peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia kedua Tahun 2009 mengangkat tema global Cuci Tangan Pakai Sabun di Sekolah, Indonesia memilih sub tema : CTPS Kebiasaan yang Menyenangkan dan Menyelamatkan dan CTPS Cegah Pandemi Influenza.
HCTPS kali ini diperingati di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Menteng Jakarta Pusat. Hadir dalam acara tersebut Ketua PP Muhammadiyah, perwakilan badan-badan Internasional, Pejabat instansi terkait pusat dan DKI Jakarta dan anak-anak peserta Aksi Rally Promo. Rally Promo diikuti sekitar 500 anak didampingi 150 guru. Lokasi rally meliputi daerah sekitar sekolah serta tempat-tempat umum yang diperkirakan menjadi tempat penyebaran Flu maupun penyakit menular langsung lainnya seperti warung makan pinggir jalan, restoran/cafe modern, pasar tradisional, sarana ibadah, tempat pariwisata (taman, museum, dll), pusat perbelanjaan lainnya, tempat pelayanan kesehatan (Rumah Sakit, Klinik, Posyandu), peternakan/pemotongan hewan, stasiun kereta, dan jalan umum.
Menurut Prof.dr.Tjandra Yoga Aditama, Sp.P. (Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Departemen Kesehatan) dalam sambutannya mewakili Menteri Kesehatan Dr.dr.Siti Fadilah Supari, Sp.JP (K) yang berhalangan hadir, tema peringatan HCTPS tahun ini mengedepankan pentingnya melibatkan anak-anak pada kelompok usia sekolah. Tema ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran CTPS pada mereka yang beresiko terpapar virus H1N1 seperti anak-anak di sekolah berasrama. Selain pada anak-anak, meningkatkan kesadaran CTPS juga ditekankan pada masyarakat di pasar, tempat-tempat umum dan daerah perbatasan dan pintu masuk seperti Bandara dan pos perbatasan.
“Ajaklah teman-teman dan masyarakat di sekitar kita untuk ikut membiasakan perilaku cuci tangan pakai sabun yang sederhana dan dapat dilakukan di rumah sendiri, di sekolah dan tempat umum lainnya, sekaligus menjadikannya sebagai perilaku hidup yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari”.
Menurutnya, membiasakan diri untuk melakukan cuci tangan pakai sabun berarti mengajarkan anak-anak dan seluruh keluarga hidup sehat sejak dini. Tujuan pembangunan kesehatan tidak akan dapat dicapai hanya dengan upaya oleh sektor kesehatan saja, apalagi hanya oleh Depkes. Oleh karena itu dihimbau pada semua pemangku kepentingan terkait untuk menyelenggarakan HCTPS secara serentak pada tanggal 15 Oktober setiap tahun.
PRESS RELEASE (SEKJEN DEPKES RI) KM.02.01/3/ - Sambutan Menteri Kesehatan RI pada Puncak Acara Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia 15 Oktober 2009
Post Date : 15 Oktober 2009
|