AKIBAT hujan yang turun hampir sepanjang hari sejak dua hari lalu, sebanyak 560 rumah terendam dan 1.333 penduduk terpaksa mengungsi akibat luapan Sungai Citarum setinggi 1-1,2 meter, Selasa (12/5). Wilayah yang terendam terletak di Kampung Cieunteung, Desa dan Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
SD Mekar Sari yang berada di kampung itu ikut tergenang air setinggi satu meter. Akibatnya, puluhan murid kelas enam yang sedang mengikuti ujian nasional (UN) sejak Senin (11/5) lalu, terpaksa dipindahkan ke SD Korpri yang terletak 1,5 kilometer dari lokasi banjir.
Camat Baleendah Ruli Herdiana mengatakan, pihaknya terpaksa meminta bantuan ke SD Korpri untuk 50 siswa SD Mekar Sari yang terkena banjir. "Cukup untuk dua kelas, agar proses pelaksanaan UN tidak terganggu," katanya kepada Jurnal Nasional, kemarin siang.
Menurut dia, banjir seperti ini memang menjadi langganan rumah-rumah di Kampung Cieunteung. "Pihak kecamatan dan aparat desa setempat juga terus berkoordinasi dengan dinas pendidikan (disdik) setempat untuk menyediakan ruang kelas bagi murid korban banjir," katanya.
Ruli menambahkan, pihaknya dan aparat desa telah berkoordinasi dengan dinas pendidikan setempat untuk mendata kerugian materiil. Sementara ini, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Banjir tidak hanya menggenangi 560 rumah di permukiman itu, juga area perkebunan dan lahan tambak milik warga RW 09, RW 20, dan RW 28.
Para korban banjir seperti biasanya dikumpulkan di gedung pertemuan di dekat kantor kecamatan. Namun, sebagian warga memilih untuk mengungsi di rumah kerabat atau tetangga mereka.
Yayan Sutarya (40), warga Kampung Cieunteung, mengatakan, air Sungai Citarum mulai meninggi pada pukul 01.00 dini hari kemarin, bersamaan dengan hujan yang turun sepanjang malam di Kabupaten Bandung.
"Menjelang subuh, luapan sungai sudah menggenangi sekitar 500 lebih rumah warga. Banyak warga korban banjir yang sampai kini tetap bertahan tinggal di rumah mereka," katanya.
Dilaporkan pula, banjir luapan sungai Citarum juga menggenangi wilayah Kecamatan Majalaya yang berada di sebelah timur. Bahkan, genangan air di jalan-jalan raya kawasan tersebut, pada pagi kemarin mencapai ketinggian 65 cm. Robby Sanjaya
Post Date : 13 Mei 2009
|
