|
BOGOR - Kota Bogor segera memiliki bank sampah. Insya Allah, Desember sudah diresmikan, kata Kepala Bidang Tata Lingkungan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kota Bogor, Shahlan Rasyidi, belum lama ini. Proyek pertama pembangunan bank sampah akan dibangun di Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan. Manajemen kerja bank sampah, jelas Shahlan, hampir mirip dengan mekanisme kerja bank sesungguhnya, seperti adanya jabatan direktur hingga bendahara. Bedanya, bila bank konvensional mengumpulkan uang, bank sampah mengumpulkan sampah. Beragam sampah yang disetorkan masyarakat nantinya akan diberi kompensasi berupa uang. Nilai sampahnya bergantung hasil penilaian di bank sampah, katanya. Pengoperasian bank sampah, menurut Shahlan, akan dilakukan sendiri oleh masyarakat. Satu unit bank sampah bisa mempekerjakan sekira 20 orang. Karena itu, Shahlan berharap, selain memberikan nilai ekonomis kepada masyarakat, bank sampah juga diharapkan bisa menyerap tenaga kerja. Kehadiran bank sampah diharapkan bisa mengurangi 26 persen sampah di Kota Bogor. Bila dianggap berhasil, Shahlan mengatakan, akan mengusulkan pembangunan bank sampah serupa di 68 kelurahan yang ada di Kota Bogor. Kepala Bidang Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Bogor, Abdul Hakim, mengungkapkan, saat ini produksi sampah per hari di Kota Bogor mencapai 2.338 meter kubik. endah hapsari Post Date : 24 Oktober 2011 |