PURWAKARTA (SI) – Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Purwakarta membidik sejumlah ruas jalan sebagai kawasan bebas sampah. Jalan tersebut di antaranya Jalan Ganda Negara, RE Martadinata, dan Sudirman.
Dalam membebaskan kawasan itu, BLH menggandeng pelajar, mahasiswa, dan TNI/Polri untuk melaksanakan gerakan “Cinta Bersih”. Kepala BLH Purwakarta Dwi Sutrisno mengatakan, program Cinta Bersih dilandasi rendahnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. Dengan keterlibatan pelajar, mahasiswa, dan TNI/Polri, diharapkan dapat menggugah kepedulian warga. Sebagai tahap pertama beberapa jalan protokol dijadikan pilot project kawasan bebas sampah.
“Sengaja kami libatkan mereka untuk menjadi suri teladan. Setidaknya dengan gerakan ini kesadaran masyarakat ikut terdongkrak guna bersama-sama menjaga lingkungan,”ujarnya,kemarin. Menurutnya, untuk menyukseskan gerakan tersebut, beberapa pihak swasta pun ikut dilibatkan. Bahkan dalam hal pengadaan tong sampah, hampir semuanya merupakan partisipasi mereka.
Gerakan Cinta Bersih tentunya menjadi program unggulan dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan asri. Dwi menjelaskan, secara intensif gerakan itu terus dilaksanakan sebagai langkah awal pada pekan lalu, ratusan pelajar,mahasiswa, TNI/Polri dilibatkan dalam kegiatan memungut sampah di sepanjang Jalan Ganda Negara, RE Martadinata dan Sudirman.
Kepala Cabang BNI Purwakarta Himawan mengungkapkan, perusahaannya dipastikan berpartisipasi dalam pencanangan gerakan Cinta Bersih. Satu di antaranya dengan rencana penananam 5.000 bibit pohon Mahoni. Lokasi penanaman sudah ditentukan yakni seluas 12 hektare di Desa Cicadas,Kecamatan Babakan Cikao. “Saat ini terjadi perubahan cuaca sangat radikal.
Bisa dirasakan sendiri di Purwakarta sekarang terasa sangat panas. Mungkin dengan upaya penanaman pohon setidaknya bisa memberikan kontribusi dalam menjaga lingkungan hidup,” ujarnya. (asep supiandi)
Post Date : 01 Juni 2009
|