Batam Banjir, Padang Longsor

Sumber:Indopos - 04 September 2007
Kategori:Banjir di Luar Jakarta
BATAM - Banjir melanda Batam. Akibatnya, ribuan kendaraan bermotor harus merayap saat melewati jalan raya di Tembesi. Sebab, jalan itu tergenang air sampai setinggi setengah meter.

Hujan lebat yang mengguyur Batam mulai pukul 10.30 hingga 14.00 membuat kawasan Kecamatan Batuaji dan Sagulung banjir. Bahkan, genangan air di jalan raya sempat setinggi paha orang dewasa.

Banyak pengendara motor yang nekat menerjang banjir. Akibatnya, puluhan sepeda motor mogok dan terjadi antrean panjang kendaraan.

Pantauan Batam Pos (Grup Jawa Pos), Senin (3/9) sekitar pukul 15.15, panjang antrean kendaraan mencapai 2 kilometer. Kemacetan kendaraan terlihat dari Tembesi sampai Dam Duriangkang. Jalur kanan yang biasanya satu arah, kemarin jadi dua arah.

Akibatnya, ruas jalan semakin sempit. Untuk kendaraan roda empat, agar bisa terlepas dari kemacetan, butuh waktu 2 jam. Sedangkan sepeda motor "hanya" butuh waktu 1 jam.

Sementara itu, Hujan deras yang mengguyur sejak Senin (3/8) pagi membawa musibah. Jalur yang menghubungkan Padang-Pekanbaru sejak pukul 18.30 putus total. Sebab, jalan di KM 200 dari Padang, tepatnya di Kenagarian Rimbo Data, Kecamatan Pangkalan Kotobaru, Kabupaten Limapuluh Kota, mengalami longsor hebat.

Kapolres Limapuluh Kota AKBP Yoyok mengatakan, tanah longsor itu sepanjang 10 meter dengan ketinggian 6 meter. Dia menyatakan, longsoran tersebut menimbun badan jalan. Akibatnya, jalur Padang-Pekanbaru lumpuh. "Kami sudah mengerahkan anggota untuk mengatur arus kendaraan," ujarnya.

Awalnya, mobil kecil masih bisa melewati jalur tersebut. Namun, tidak lama kemudian, longsor bertambah. Seluruh badan jalan tertutup. Antrean panjang kendaraan dari arah Pekanbaru mencapai 2 kilometer. Begitu juga dari arah Payakumbuh.

Yoyok menyarankan agar pengguna jalan yang bepergian ke Pekanbaru melewati jalur alternatif. Yakni, Kiliran Jao, Sawahlunto, Sijunjung.(jpnn)



Post Date : 04 September 2007