Bank Jatim Luncurkan Kredit Pasang Pipa Air, Pipa Air Bersih Pun Kini Bisa Dicicil

Sumber:Surya Pos - 30 November 2006
Kategori:Air Minum
Surabaya-SuryaPara calon pelanggan air PDAM Surabaya bakal mendapat kemudahan biaya pemasangan pipa. Pasalnya, bank Jatim kini mengucurkan Kredit Pemasangan Jaringan dan Sambungan Rumah

Kredit yang termasuk dalam skim kredit mikro dan kecil ini memberikan plafon kredit Rp 50 juta dan waktu pelunasan selama tiga tahun. Bunga kredit sebesar 17 persen dihitung efektif, yakni dihitung diakhir berdasarkan sisa kredit yang dibayarkan.

Seperti dikatakan Pimpinan Bank Jatim Cabang Dr Soetomo, Setyowati, kredit ini menyasar warga Surabaya yang kesulitan memperoleh air bersih karena tak memiliki dana untuk pemasangan pipa air. Bekerja sama dengan PDAM Kota Surabaya, kredit ini untuk meningkatkan cakupan pelayanan yang baru mencapai 67 persen atau 357.012 Sambungan Rumah (SR) dengan kapasitas produksi 8.145 liter per detik.

"Skim kredit ini bernama Pundi Kencana. Awalnya untuk kredit modal kerja tapi lantas diperluas untuk kredit pemasangan pipa PDAM. Plafon Rp 50 juta ini tidak mengikat. Untuk kebutuhan pemasangan instalasi skala menengah dan besar dapat menggunakan skim kredit komersial di luar kredit mikro. Dengan demikian, calon pelanggan akan diproses sesuai ketentuan kredit komersial yang ada," ujar Setyowati.

Lebih lanjut dikatakan, kredit pemasangan pipa air PDAM ini ada dua kategori yakni pemasangan pipa tersier dan sambungan rumah. Pengajuan untuk pipa tersier ini biasanya dilakukan secara kelompok, sedangkan untuk sambungan ke rumah-rumah dapat dilakukan secara individu ataupun kelompok. Selain untuk rumah tangga, kredit ini juga dapat dimanfaatkan untuk industri dan usaha kecil.

"Kami tidak menarget, berapa jumlah kredit yang akan kami disalurkan. Yang penting, kelayakannya juga mengacu kepada Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang telah dihitung PDAM," jelasnya.

Sebagai tahap awal, layanan kredit ini baru diberikan oleh Bank Jatim Cabang Dr Soetomo. Nantinya, dengan melihat potensi dan respon masyarakat Surabaya terhadap kredit ini, layanan akan diperluas ke kantor cabang Bank Jatim lainnya yang ada di Surabaya. Dipilihnya kantor cabang Dr Soetomo ini karena memiliki lima kantor kas, salah satunya terletak di area kantor PDAM Kota Surabaya, sehingga mempermudah calon pelanggan untuk mendapatkan kredit tersebut. Empat kantor kas lainnya yakni di Graha Amerta RSU Dr Soetomo, RS Haji Sukolilo, Kampun Stesia, dan di Jalan Pucang Jajar juga turut membantu memberikan layanan kredit tersebut.

Lebih lanjut, perempuan yang akrab dipanggil Wati ini mengatakan, kredit pemasangan pipa air minum ini merupakan jenis kredit yang kali pertama diberikan oleh perbankan, khususnya Bank Jatim. Kenapa Bank Jatim melirik kredit ini, ujar Wati, karena sesuai dengan tujuan bank Jatim yang menyalurkan kredit mikro, kecil, dan menengah hingga 90 persen. Perjanjian kerja sama antara Bank Jatim dengan PDAM ini pun tak berlangsung jangka panjang. Keduanya sepakat, kerjasama ini hanya berlangsung selama lima tahun sejak ditandatanganinya naskah perjanjian. Karena itu, bagi yang belum menjadi pelanggan, cepat-cepatlah memanfaatkan fasilitas kerja sama ini.

Target Awal 16 Pelanggan

Kerjasama Bank Jatim dengan PDAM yang ditandatangi Senin (27/11) silam ini memang membawa angin segar. Menurut direktur utama PDAM Kota Surabaya, Mohamad Selim, kebutuhan air bersih bagi warga Surabaya memang sangat mendesak. Namun apa daya, belum semua warga kota metropolitan ini dapat menikmati fasilitas air bersih PDAM. Selain kapasitas produksinya belum mencukupi (8.145 liter per detik), salah satu kendalanya adalah dibutuhkan dana besar untuk memasang sambungan pipa tersier dan sambungan rumah.

"PDAM sendiri memiliki dana yang sangat terbatas untuk melakukan penyambungan ini. Padahal kami banyak melayani permintaan. Karena itu, tak ada pilihan lain bagi calon pelanggan selain membayar biaya pemasangan secara tunai," terangnya.

Selama ini, lanjutnya, sebagian masyarakat Surabaya masih terbebani dengan biaya pemasangan sambungan yang relatif mahal. Untuk sambungan yang diajukan secara kelompok minimal harus merogoh kocek Rp 2 juta. Bahkan untuk pemasangan secara individu dapat mencapai hingga Rp 10 juta.

Lebih lanjut dikatakan, saat ini ada 16 calon pelanggan yang akan segera mendapat kucuran kredit. Berdasar survei PDAM, 16 warga yang tinggal di Pagesangan Baru telah mendapat kelayakan, kelengkapan dokumennya akan segera diberikan kepada Bank Jatim.

Selim pun mengatakan, memberian kredit ini sangat membantu dalam percepatan target pemenuhan cakupan pelayanan. Pada 2006 ini layanan baru mencapai 67 persen (357.012 pelanggan), dan sesuai target, pada 2010 nanti cakupan pelayanan telah mencapai 80 persen. "Dengan kredit ini, akan kita lihat tren 2007 nanti. Jika ternyata pelanggan meningkat pesat, tak perlu menunggu 2010 tentunya target ini akan terpenuhi," ujarnya.

Meskipun Bank Jatim telah siap mngucurkan kreditnya, Selim mengaku, pihaknya masih membutuhkan waktu untuk sosialisasi dan memberikan pelatihan terhadap karyawannya. "Satu bulan ini kami masih membutuhkan waktu untuk sosialisasi dan persiapan. Mudah-mudahan Januari nanti kredit bisa diberikan," ujarnya. Selim sangat berharap Bank Jatim memberikan prosedur yang mudah untuk para calon pelanggan yang ingin mengambil kredit. Pasalnya, pekerjaan pemasangan pipa tidak membutuhkan waktu yang lama. Menurutnya, Jika di daerah yang membutuhkan air tersebut telah memiliki pipa utama, pemasangan pipa tersier hanya membutuhkan waktu satu minggu. "Tapi kalau tak ada pipa utama, harus menunggu hingga dua bulan. Karena itu, proses kredit diharapkan sangat mudah," terangnya.esi



Post Date : 30 November 2006