Banjir Genangi Ribuan Rumah

Sumber:Suara Merdeka - 10 Juni 2010
Kategori:Banjir di Luar Jakarta

PEKALONGAN - Hujan deras yang mengguyur Kota Pekalongan, sejak sore hingga malam, Selasa (8/6), menjadikan beberapa kawasan tergenang banjir hingga setinggi hampir satu meter.

Genangan yang terjadi Selasa malam di berbagai titik paling parah, seperti Kelurahan Pabean mencapai ketinggian perut orang dewasa, titik lain ada di daerah Kelurahan Panjang Baru.

Di dua kelurahan tersebut, air menggenangi rumah warga dengan ketinggian mencapai lutut kaki orang dewasa.

Sampai siang kemarin, sekitar 11 dari 45 kelurahan di Kota Batik, melaporkan kejadian tersebut di Bagian Sosial, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans).

Ahmad (37) tahun, warga Pabean, Kecamatan Pekalongan Utara, mengatakan, di lingkungannya ketinggian air banjir akibat hujan deras yang turun selama berjam-jam tersebut mencapai hampir dada orang dewasa.

''Semalaman kami sempat tidak bisa tidur, karena di dalam rumah juga kemasukan air setinggi selutut. Apalagi kondisi rumah kami berantakan karena memang dari kalangan keluarga miskin,'' katanya.

Belum Surut Hal itu diakui Drs Syafrizal Munir MM, Kasi Asistensi Sosial, Dinsosnakertrans. Menurutnya,  dari hasil laporan yang masuk, ribuan rumah tergenang akibat banjir Selasa malam.

Bahkan, sampai kemarin genangan air masih belum surut di beberapa titik, seperti Pabean dan Panjang Baru.

Terhadap kondisi warga tersebut, pihaknya langsung menerjunkan petugas pembawa bantuan logistik ke lokasi titik banjir. Namun, pada hari pertama kemarin baru delapan kelurahan pelapor yang mendapat droping bantuan.

''Total bantuannya setengah ton beras dan 35 dus mi instans, besok ada lagi dari TNI, karena dalam menangani masalah tersebut ada tim, baik dari Dinsosnakertrans, Kesbangpolinmas maupun TNI,'' katanya.

Lebih lanjut dijelaskan, 11 kelurahan yang telah melaporkan secara tertulis maupun lisan untuk mendapatkan bantuan logistik akibat tergenang banjir, masing-masing Panjang Wetan, Panjang Baru, Bandengan, Dukuh, Kandang Panjang, Pasirsari, Tirto dan Bumirejo. (H52-13)



Post Date : 10 Juni 2010