Manusia dan semua makhluk hidup membutuhkan air. Untuk kepentingan manusia dan kepentingan komersial lainnya, ketersediaan air dari segi kualitas maupun kuantitas mutlak diperlukan. Di sisi lain, akibat pengelolaan yang salah air bias menjadi bencana bagi kehidupan. Air yang berlebihan di suatu tempat akibat hujan yang besar dapat menjadi banjir dan genangan yang menimbulkan kerugian yang besar. Sebaliknya kekurangan air memungkinkan terjadinya bencana kekeringan (drought). Di dunia secara umum banjir menyebabkan kerusakan yang lebih perah dibandingkan dengan benvana alam lainnya. Lebih jauh, banjir merupakan bencana alam yang paling merusak dan mahal. Di Indonesia, kerugian dan kerusakan akibat banjir adalah sebesar dua pertiga dari semua bencana alam yang terjadi. Setiap tahun peristiwa banjir selalu terjadi di beberapa daerah dan dampak kerugiannya cenderung meningkat. Buku ini mencoba menelusuri penyebab banjir, mengulas teori dan metode pengendalian banjir dalam perspektif lingkungan. Dengan uraian yang sederhana diharapkan buku ini dapat mudah dibaca oleh para mahasiswa, kalangan akademisi lainnya, perencana, pelaksana pembangunan, penentu kebijakan, praktisi dan pemerhati lingkungan serta masyarakat yang berminat untuk mengetahui seluk beluk banjir. Daftar isi: Sekapur Sirih Daftar Isi Bab 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Pengertian Lingkungan 1.3 Pengelolaan Sumberdaya Air 1.4 Pengendalian Bnajir 1.5 Maksud dan Tujuan 1.6 Sasaran Bab 2 Problem-Problem Pengelolaan Sumber Daya Air dan Kerusakan Lingkungan 2.1 Peningkatan Populasi 2.2 Kelangkaan Alokasi Air 2.3 Kekeringan, Bnajir dan Longsor 2.4 Visualisasi Problem-Problem Pengelolaan Sumberdaya Air Bab 3 Lingkungan 3.1 Interaksi Manusia dan Lingkungan 3.2 Wawasan Lingkungan 3.3 Beberapa Definisi Bab 4 Pengelolaan Sumber Daya Air dan Infrastruktur 4.1 Umum 4.2 Otonomi Daerah 4.3 Potensi Sumberdaya Air 4.4 Para Pemeran (Players) Pemegang Kunci (Key Role) 4.5 Infrastruktur dan Infrastruktur Keairan 4.6 Hubungan Infrastruktur, Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pengendalian Banjir Bab 5 Dasar Teori Pengendalian Banjir 5.1 Beberapa Istilah dalam Pengendalian Banjir 5.2 Morphologi Sungai 5.3 Sebab Terjadinya BNajir 5.4 Karakteristik Alur Sungai 5.5 Karakteristik Debit Aliran Sungai 5.6 Hidrologi 5.7 Hidrolika Sungai 5.8 Erosi & SEdimentasi 5.9 Analisis Ekonomi Biaya Modal (Capital Cost) BIaya Tahunan (Annual Cost)
Bab 6 Pengendalian Banjir 6.1 Pengendalian Banjir 6.2 Detail Uraian Kegiatan Pengendalian Banjir Bab 7 Pengembangan Lingkungan Hidup 7.1 Agenda 21 - Global 7.2 Agenda 21 - Indonesia 7.3 Pengelolaan Sumberdaya Air 7.4 Dinamika Kependudukan 7.5 Pengembangan Perumahan dan Permukiman 7.6 Perencanaan Sumber Daya Tanah 7.7 Aspek Legalitas 7.8 Panduan Penilaian Dokumen AMDAL (Kep. Menneg Lingkungan Hidup No.2 Tahun 2000) 7.9 Tipologi-Tipologi Lingkungan 7.10 Pendekatan Sistem Penyusunan Analisis Dampak Lingkungan 7.11 Sistem Manajemen Lingkungan Bidang Ke-PU-an Bab 8 Pengendalian Banjir dan Lingkungan 8.1 Solusi dan Strateginya 8.2 Skenario Keterpaduan Rekayasa Pengendalian Banjir 8.3 Kelayakan Pengendalian Banjir dalam Perspektif Lingkungan 8.4 Analisis dan Kajian yang Perlu Dilakukan 8.5 Detail Kegiatan dan Output yang Dihasilkan Lampiran Daftar Pembagian Wilayah Sungai Lampiran Potensi dan pemakaian Air Di Satuan Wilayah Sungai Daftar Pustaka Indeks Subyek Indeks Pengarang Tentang Penulis
Post Date : 25 Maret 2010
|