JAKARTA – Banjir kembali melanda wilayah Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan akibat luapan Kali Krukut, Senin (3/10) malam. Banjir kiriman dari Bogor dan Depok ini terjadi akibat penyempitan kali.
Ketinggian air sempat setinggi sepaha orang dewasa, meski tidak turun hujan di sekitar lokasi. Petugas Posko II Dinas PU Puntung menjelaskan, sebenarnya ketinggian air di Kali Krukut masih di bawah normal. Pada Senin mulai pukul 18.00 WIB,ketinggian air mulai mencapai 115 sentimeter, sedangkan batas normal adalah 150 sentimeter.
”Statusnya siaga empat yakni awas,” kata Puntung kemarin. Kondisi ini terus menurun pukul 06.00 WIB kemarin hingga ketinggian 40 sentimeter, sedangkan kemarin sore ketinggian bahkan menurun hingga 30 sentimeter. Kepala Bidang (Kabid) Pemeliharaan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta Tarjuki menjelaskan,curah hujan di hulu Kali Krukut memang terpantau cukup tinggi.
Namun,munculnya genangan di wilayah Pondok Labu ini lebih disebabkan penyempitan Kali Krukut. ”Curah hujan yang melanda wilayah hulu cukup tinggi, mencapai 112 milimeter,”ujarnya. Curah hujan tinggi ini menyebabkan ketinggian air di wilayah hulu sungai seperti Limo, Depok mencapai 115 sentimeter.
Meski di bawah normal, penyempitan membuat air jadi meluap.Akibat banyak penyempitan di sepanjang Kali Krukut, hujan menjadi ancaman bagi permukiman sekitar. Menurut Tarjuki, penyempitan terpantau mencapai 4-6 meter, dari idealnya 20 meter seperti di Sudirman.
Dinas PU DKI Jakarta tidak dapat berbuat banyak mengatasi penyempitan ini karena penanganan kali yang melintasi dua wilayah provinsi ini ada di pemerintah pusat. Pemerintah daerah hanya berkewenangan membebaskan lahan yang terjadi penyempitan.” Tahun ini pembebasan lahan di beberapa titik Kali Krukut sudah dimulai,”terangnya.
Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo mengakui banyak penyempitan aliran sungai menyebabkan munculnya genangan. ”Masih banyak penyempitan di berbagai tempat,ini belum bisa kita selesaikan tahun ini,” terangnya.
Penyempitan ini terjadi misalnya di Kali Angke, sebelum masuk Mookevart dan Cengkareng Drain,mengakibatkan daerah Semanan sering tergenang. isfari hikmat
Post Date : 05 Oktober 2011
|