BANDUNG – Hujan deras yang mengguyur Kota Bandung kemarin mengakibatkan banjir cileuncang serta kemacetan dimana- mana. Cileuncang menggenangi beberapa jalan seperti Jalan RE Martadinata,Pasirkoja, Sudirman, Kebonkawung, dan beberapa ruas jalan lainnya.
Para pengendara terlihat berhati-hati melewati genangan air karena khawatir banyak lubang di sekitar Jalan Surapati. Akibatnya, kemacetan terjadi hingga Jembatan Pasupati, terutama yang hendak turun dari flyover menuju Jalan Surapati. Selain banjir cileuncang, yang menyebabkan antrean karena sebentarnya jeda traffic light di perempatan Jalan Surapati - Sentot Alibasya.”Inigara-garalampu hijaunya menyala sebentar, sedangkan lampu merah lama banget. Jadi antrenya sampai flyover,” kata AhmadDian,21,mahasiswa di kawasan Dipatiukur ini.
Dia juga mengeluhkan kurang baiknya fungsi drainase di depanLapangGasibu.”Tadisaya lihat ada motor mogok pas melintasi genangan air,” ucapnya. Sementara akibat hujan deras disertaianginkencangmembuat pohon di Jalan Pajajaran patah.
Di perempatan Cihampelas - Cicendo, sebuah tiang listrik tumbang.Sekretaris Dinas Pertamanan dan Pemakaman Kota Bandung Arief Prasetya mengatakan, belakangan ini hujan turun dengan intensitas cukup deras disertai angin kencang. Sementara itu, Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Bandung Ani Hanifah memprediksi cuaca yang terjadi di Bandung saat ini merupakan musim peralihan dari hujan ke kemarau. Hal itu disebabkan adanya tekanan rendah di sebelah barat Australia. yugi prasetyo
Post Date : 24 Mei 2011
|