|
JEBUS Pihak Kecamatan Jebus berencana mengerahkan alat berat untuk mengatasi permasalahan sampah yang hingga kini masih menumpuk di sejumlah kawasan Pasar Parittiga. Hal ini diungkapkan Camat Jebus, Asrul Marjoni, menanggapi keluhan warga terhadap penumpukan sampah yang terjadi hampir dua pekan ini. Mulai besok (16/11red) kita akan menggunakan alat berat stoffel untuk mengangkut sampah. Penggunaan alat berat ini dimaksudkan agar pengangkutan sampah dapat dilakukan lebih cepat, ujar Asrul Marjoni, Selasa (15/11). Dilanjutkannya berkaitan dengan permasalahan sampah di pasar Parittiga tersebut pihak Dinas Pendapatan Daerah kabupaten Bangka Barat yang diwakili Kabag TU pada hari Selasa (15/11) sudah turun guna meninjau langsung keadaan di lapangan. Untuk mengatasi masalah sampah yang sudah lama terjadi di Pasar Parittiga tersebut tidak akan bisa selesai tanpa bantuan sarana seperti truk pengangkut dan penambahan petugas karena volume sampah di kawasan itu semakin lama semakin meningkat jumlahnya, ungkap Asrul Marjoni. Disinggung mengenai langkah ke depan yang akan dilakukan pihak kecamatan untuk mengatasi masalah sampah tersebut, Asrul Marjoni mengatakan rencananya pihaknya selain mengusulkan penambahan truk dan petugas kebersihan mereka juga akan mengusulkan pembuatan bak-bak sampah di sejumlah titik di kawasan tersebut. Selain itu kita juga mengharapkan kerja sama pihak masyarakat untuk membantu pihak kecamatan dengan mengumpulkan sampahnya dalam karung-karung dan wadah plastik agar tidak berceceran dan memudahkan petugas kebersihan mengangkutnya, imbuh Asrul Marjoni. Menjawab pertanyaan harian ini mengenai pengalihan pengelolaan kebersihan pasar kepada pihak swasta Asrul Marjoni mengatakan dirinya memang punya rencana untuk menyerahkan pengelolaannya kepada pihak swasta. Tahun depan akan saya serahkan kepada pihak swasta. Jika ada swasta yang berminat kenapa tidak, tapi syaratnya swasta yang jelas dan memiliki badan usaha sendiri, ujarnya. Seperti diberitakan harian ini sebelumnya tumpukan sampah dikawasan pasar Parittiga terlihat menggunung dan bertebaran disejumlah tempat hampir selama dua pekan ini. Keadaan ini menimbulkan keluhan dari berbagai pihak apalagi tumpukan sampah tersebut dibeberapa tempat sebagian sudah mengeluarkan bau yang tidak sedap dan bertebaran di sepanjang jalan sehingga mengganggu pemandangan dan menimbulkan kesan kumuh terhadap kawasan pasar. Selain pihak Forum Pemuda Bersatu (FPB) Jebus, warga kecamatan ini melalui SMS peduli Bangka Pos, edisi Selasa (15/11) mengharapkan perhatian Camat Jebus bersama Kades Puput untuk segera mengatasi tumpukan sampah tersebut. (wan) Post Date : 16 November 2005 |