Air Bersih Disalurkan

Sumber:Kompas - 10 Agustus 2009
Kategori:Air Minum

Slawi, Kompas - Pemerintah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Senin (10/8), mulai menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat. Bantuan diberikan karena sebagian masyarakat mulai kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Kepala Bagian Kesejahteraan Pemkab Tegal Nurcholis, Minggu, mengatakan, penyaluran air bersih akan dilakukan di tiga desa di Kecamatan Surodadi, yaitu Desa Kartasari, Jatimulya, dan Harjosari.

Menurut Nurcholis, 10 desa telah mengajukan permintaan bantuan air bersih. Tiga desa terdapat di Kecamatan Surodadi, sedangkan tujuh lainnya di Kecamatan Jatinegara. Penyaluran air ke tujuh desa di Jatinegara dilakukan setelah penyaluran di Surodadi.

” Kami menyalurkan setiap dua hari sekali. Secara teknis, sekali berangkat dua tangki, tetapi penyaluran air tetap akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat,” ujar Nurcholis.

Selain Surodadi dan Jatinegara, terdapat dua kecamatan rawan kekeringan lainnya, yaitu Warurejo dan Kedungbanteng.

Terkait dengan kebutuhan air, pemerhati lingkungan dari Institut Teknologi Bandung, Prof Wisjnuprapto, Sabtu, mengatakan, 45 persen penduduk Indonesia tidak memiliki akses terhadap sumber air minum yang aman.

”Persoalan sanitasi lingkungan ini berdampak sangat besar, yaitu menambah tekanan terhadap kemiskinan,” kata Wisjnuprapto dalam kuliah akhirnya di hadapan Majelis Guru Besar ITB.

Mengutip data dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum tahun 2008, Wisjnuprapto mengungkapkan, hanya 55 persen penduduk yang memiliki akses air minum. Dari jumlah itu, hanya 18 persen yang mendapat pelayanan melalui sistem perpipaan (PDAM).

”Sebagian besar dari mereka yang tidak punya akses terhadap sarana air minum adalah warga miskin dan pedesaan. Mereka mendapat akses air bersih melalui usaha sendiri. Sebagian waktu mereka habis hanya untuk mencari air minum,” ujar Wisjnuprapto.

Kelompok masyarakat ini pun semakin rentan terkena penyakit menular, yang ditularkan melalui air (waterborne disease), seperti tifus, kolera, dan diare. (wie/jon)



Post Date : 10 Agustus 2009