Air Bersih 2.725 Tangki untuk 120 Desa

GROBOGAN- Sejak Senin (23/7) kemarin, Pemkab memulai pengedropan bantuan air bersih ke desa-desa yang membutuhkan. Dari data bagian Kesra Setda Grobogan, sebanyak 120 desa di 15 kecamatan akan didrop air bersih sebanyak 2.725 tangki.

 

‘’Pengedropan ini menanggapi permintaan desa-desa yang membutuhkan bantuan. Tercatat, ada 15 kecamatan yang beberapa desa menunggu kiriman air bersih ini,’’ kata Wabup H Icek Baskoro SH didampingi Asisten II Dasuki SH dan Kabag Kesra Drs Mat Suberi usai pelepasan truk tangki Droping Air Tahun 2012 di halaman Setda Grobogan, Senin (23/7).

 

Ditambahkan, Icek untuk kebutuhan pengedropan air sebanyak itu, telah dianggarkan dalam APBD 2012 sebesar Rp 545 Juta. Pemkab akan menerapkan skala prioritas bagi desa-desa yang sangat membutuhkan air bersih.

 

 

Dari 19 kecamatan yang ada, hanya empat wilayah kecamatan yang tidak dilakukan pengedropan air karena sudah tercukupi kebutuhan airnya. Keempat wilayah itu adalah Klambu, Godong, Gubug, dan Tegowanu.

 

‘’Biaya per tangkinya kan diestimasi Rp 200 ribu. Jadi pengedropan memang membutuhkan anggaran cukup besar tiap tahunnya. Untuk tiap desa, tidak dibatasi jumlah tangkinya, namun melihat kondisi di lapangan. Memang selama ini yang paling rawan kekeringan adalah wilayah timur, seperti kecamatan Gabus, Kradenan, Ngaringan, dan Wirosari,’’ imbuhnya.

 

Apabila anggaran APBD Grobogan yang dialokasikan untuk droping air tidak mencukupi, maka Pemkab akan meminta bantuan dari Bakorwil dan BPBD Provinsi Jateng. Bahkan, satu bulan yang lalu, selama sepekan Bakorwil Pati telah mengirimkan truknya untuk membantu pengedropan air di sejumlah desa di Kabupaten Grobogan.

 

‘’Kami lihat dulu, dengan 2.725 truk apakah mencukupi kebutuhan atau belum. Kalau memang belum cukup, ya akan kami mintakan bantuan,’’ kata Icek. (K11-64)