91 Desa Mulai Krisis Air Bersih

Sumber:Suara Pembaruan - 14 Juli 2009
Kategori:Air Minum

[KEBUMEN] Memasuki musim kemarau 2009, sebanyak 91 desa yang tersebar di 16 Kecamatan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah (Jateng), mulai krisis air bersih. Warga di desa-desa tersebut, khususnya yang berada di pegunungan, sudah mulai mencari air di sumber sampai ke gua-gua, terutama warga di Kecamatan Karanggayam dan Sadang.

Kepala Bidang Perlindungan Masyarakat Setda Kebumen Subeno, di Kebumen, Selasa (14/7) pagi menjelaskan, Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat Kebumen, telah melakukan pemetaan kekeringan tersebut.

Dikatakan, ke-16 kecamatan tersebut, antara lain Alian (6 desa), Ayah (13 desa), Rowokele (3 desa), Sempor (9 desa), Buayan (4 desa), Karanganyar (4 desa), Karanggayam (4 desa), dan Sruweng (12 desa). Di Kecamatan Adimulyo (1 desa), Pejagoan (9 desa), Kebumen Kota (2 desa), Karangsambung (7 desa), Kutowinangun (2 desa), Padureso (9 desa), Prembun (1 desa), dan Kecamatan Poncowarno (5 desa).

"Kesulitan air bersih menjadi persoalan biasa pada saat musim kemarau. Sehingga, setiap tahun terus dilakukan pemantauan di daerah rawan kekeringan," katanya.

Untuk menanggulangi masalah tersebut, Pemerintah Kabupaten Kebumen menganggarkan dana Rp 170 juta guna mengantisipasi musim kemarau 2009. Pemkab juga menyediakan delapan mobil tangki air untuk mengangkut air bantuan bagi warga yang membutuhkan. [WMO/M-11]



Post Date : 14 Juli 2009