Bantuan Air Bersih Disambut Antusias Warga

Pemkab Blora mendistribusikan bantuan air bersih ke sejumlah desa di Kecamatan Ngawen, Kamis (15/8). Bantuan atas permintaan warga itupun disambut antusias masyarakat desa.

Diantara mereka menghendaki bantuan rutin dikirim. Pasalnya warga mulai kesulitan mendapatkan air bersih seiring datangnya musim kemarau. ‘’Tentu kami senang mendapat bantuan air bersih. Kalau bisa bantuan seperti ini dikirim setiap hari,’’ ujar Watik, salah seorang warga Bogowanti, Kecamatan Ngawen.

Didampingi sejumlah warga lainnya Watik mengungkapkan memasuki pertengahan puasa Ramadan lalu debit air di sumur miliknya mulai berkurang drastis. Itu terjadi lantaran hujan tak lagi turun. Dia pun harus menghemat penggunaan air. ‘’Air di sumur bisa dipakai pagi hari setelah terkumpul pada malam harinya. Kalau untuk sore hari, biasanya tinggal sisanya saja, itupun jika penggunaan air dihemat,’’ tandasnya.

Juarti warga lainnya menuturkan sebagian besar sumur warga di desanya tidak dalam. Karena itu saat musim kemarau, air yang ada di sumur tinggal sedikit. Menurutnya terkadang antartetangga saling membantu dengan menyilahkan tetangga lainnya mengambil air di sumur yang dalam. ‘’Kalau tiap hari minta terus tentu tidak enak. Di sini sama-sama kekurangan air,’’ katanya.

Karena sudah merasakan kesulitan mendapatkan air itulah, warga antusias menyambut kedatangan truk pengangkut air bersih bantuan Pemkab Blora. Mereka langsung menyiapkan ember, jeriken ataupun wadah lainnya yang bisa dipakai menampung air bersih. ‘’Setiap hari kami butuh air. Air bantuan ini paling hanya bertahan hingga besok sore. Kalau bisa berapa hari sekali dikirim bantuan air bersih,’’ tandas Juarti.

Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Blora, Sri Handoko, melalui Kepala Bidang Penanggulangan Bencana, Ignatius Ary Soesanto, mengemukakan distribusi bantuan air bersih di Kecamatan Ngawen mulai dilakukan Kamis (15/8). Dia menuturkan bantuan air bersih pertaman disalurkan di enam desa dari 11 desa yang mengajukan bantuan air bersih. ‘’Keenam desa yang telah dikirimi bantuan air bersih itu adalah Desa Wantilgung, Desa Bogowanti, Desa Gondang, Desa Sendangagung, Desa Semawur dan Desa Talokwohmojo,’’ ujarnya.

Adapun desa yang sudah mengajukan bantuan air bersih namun belum dikirimi bantuan adalah Desa Karangtengah, Desa Bandungrojo, Desa Plumbon, Desa Gedebeg dan Desa Sambonganyar. Setiap desa akan mendapatkan bantuan air bersih sebanyak dua tangki (satu tangki kapasitas 5.000 liter).

Post Date : 16 Agustus 2013