Dua instansi di Pemkab Batanghari, yakni Dinas Perkotaan dan
Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) tengah mempersiapkan pendirian Bank Sampah
untuk menangani masalah sampah, masalah kebersihan dan pengelolaan lingkungan
Kepala BLHD
Batanghari Hj Nelly ketika dikonfirmasi, Minggu mengatakan, pengelolaan sampah
ini diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap penyebaran sampah yang
semakin hari semakin bertambah.
Menurut dia,
pihaknya bekerja sama dengan Dinas Perkotaan sudah mempersiapkan rencana untuk
mendirikan bank sampah di Kabupaten Batanghari.
"Kami sudah
berencana untuk mendirikan bank sampah yang nantinya akan berada disamping
kantor Dinas ESDM Batanghari," kata Nelly, Sabtu.
Ia menjelaskan,
dalam pengelolaan sampah itu nantinya akan dipisahkan antara sampah organik dan
sampah non organik.
Dalam penyimpanan
sampah tersebut masyarakat akan diberikan kesempatan untuk menabung sampah
dalam kurun waktu tiga bulan, setelah tiga bulan sampah yang sudah dikelola
bisa diambil kembali oleh masyarakat.
"Sampah itu
kita pisahkan, nanti setelah dikelola baru bisa diambil setelah tiga
bulan," ujarnya.
Kepala Dinas
Perkotaan Kabupaten Batanghari Suaidi membenarkan, pihaknya bersama BLHD
sudah membicarakan masalah bank sampah sampai tahap struktur pengurusan.
Bank sampah itu
nantinya diharapkan mampu mengatasi persoalaan sampah di Kabupaten Batanghari,
serta memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa sampah juga berguna.
Ditargetkan pada pertengahan tahun ini bank sampah itu sudah bisa beroperasi.
"Kita ingin
membangun kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah agar tidak membuang
sampah bukan pada tempatnya. Kita targetkan pertengahan tahun ini bank sampah
itu sudah berjalan," katanya.
Sementara itu,
Fathun, warga Muarabulian menyambut baik rencana pendirian bank sampah oleh
BLHD dan Dinas Perkotaan tersebut, yang diharapkan mampu berikan efek positif
terhadap warga terutama masyarakat Kabupaten Batanghari dalam mengelola
lingkungan.
Post Date : 03 Maret 2014
|