|
Aksi massal bersih-bersih sampah digelar Pemko Jakarta Barat (Jakbar) di wilayah Kampung Teko atau Kampung Apung di Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar), Minggu (25/8). Tidak kurang dari 300 orang terdiri dari warga, anggota TNI, RT/RW, Gafatar, aparat pemerintah dan karang taruna terlibat dalam kegiatan yang dipimpin walikota. Walikota Jakbar, H. Fatahillah mengatakan kegiatan ini sebagai satu bentukkomitmen Pemprov DKI Jakarta khususnya Pemko Jakbar dalam upaya mengatasi problem yang dihadapi wilayah tersebut. “Upaya untuk mengatasi genangan sudah diprogramkan, namun berbagai upaya lain tetap dilakukan Pemko Jakbar untuk mengubah image negatif wilayah ini,” jelasnya didampingi Wakil Walikota Bambang Musyawardana dan Sekretaris Kota, Syamsudin Lologao. Pembersihan sampah dilakukan di dalam lokasi Kampung Teko yang sudah hampir 23 tahun tergenang dan juga saluran air di sepanjang Jl Kapuk Raya. Walikota bersama Wakil Walikota ikut terjun membersihkan sampah di kolam-kolam yang ada di pemukiman warga yang airnya berwarna hitam. Saat meninjau saluran air di sepanjang Jl Kapuk Raya, walikota sempat kaget melihat kondisinya yang memprihatinkan. Karena aliran air tidak dapat berjalan lancar, lebih parah lagi beberapa kantong endapan lumpur yang sudah diangkat justru diceburkan kembali di dalam saluran. “Ini sudah tidak benar, kalau begini gimana air mau lancar,” kata Fatahillah dan minta petugas membersihkannya. Sementara itu, Kasudin Kebersihan Jakbar, Wahyu Pudjiastuti menambahkan pihaknya mengerahkan 70 petugas kebersihan dan 10 gerobak motor serta lima truk. Selain itu juga memberikan bantuan 150 peralatan kebersihan kepada warga seperti pengki, cangkul, sapu dan lain-lain untuk mendukung program kebersihan di wilayah tersebut. “Sebanyak 6 meter kubik sampah berhasil dibersihkan dan langsung diangkut dengan truk untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir,” jelasnya didampingi Kasi Pengembangan dan Peran Serta Masyarakat Sudin Kebersihan Jakbar, Obang.
Post Date : 26 Agustus 2013 |