Wali Kota Tegal Terima Hibah Sanitasi dari Kemenkeu

Sumber:tribunnews.com - 23 Sept 2014
Kategori:Sanitasi

Kota Tegal berkomitmen menerima dana hibah Program Hibah Infrastruktur Sanitasi atau Sanitation Australia-Indonesia Infrastructure Grants (sAIIG). Komitmen ini dibuktikan dengan telah ditandangani dan diterimanya Perjanjian Penerusan Hibah (PPH) Program Hibah Infrastruktur Sanitasi oleh Walikota Tegal, Siti Masitha Soeparno.

Masitha menerima PPH yang diserahkan oleh Dirjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Boediarso Teguh Widodo dalam Acara Peresmian Kampanye Publik sekaligus Penandatangan dan Penyerahan Perjanjian Penerusan Hibah (PPH) Program Hibah Infrastruktur Sanitasi Australia - Indonesia (sAIIG), di Gedung Djuanda I, Ruang Serba Guna Lantai Mezzanine Kompleks Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (23/09).

Boediaso mengatakan, melalui program hibah sAIIG ini Dirjen menggarisbawahi pentingnya peran Kepala Daerah dalam menyediakan infrastruktur sanitasi di daerahnya dalam acara pendandatanganan tersebut. "Komitmen ini merupakan wujud nyata perhatian dan upaya para Kepala Daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah masing-masing, khususnya di bidang sanitasi," kata Boediarso.

Program Hibah Infrastruktur Sanitasi Australia-Indonesia ini merupakan salah satu dari beberapa program hibah kerjasama antara Pemerintah Australia  dan Pemerintah Indonesia. Program tersebut dibiayai pemerintah Australia dan beroperasi dibawah kemitraan Australia-Indonesia.

Dengan hibah senilai 40 juta Dollar Australia, program ini dilaksanakan oleh Indonesia Infrastructure Initiative (IndII) melalui skema bantuan berbasis kinerja bekerjasama. Dalam  Program Hibah ini Pemda berkomitmen untuk terlebih dulu melakukan investasi dengan membangun infrastruktur dengan dana APBD. Setelah dilakukan verifikasi, dana hibah akan disalurkan kepada Pemda.

"Pembangunan sarana sanitasi merupakan bagian dari upaya Pemerintah Indonesia mewujudkan komitmennya terhadap kesepakatan tujuan pembangunan millenium (Millennium Development Goals -MDGs), 69 persen penduduk Indonesia harus memperoleh air minum yang layak dan 62 persen penduduk Indonesia mendapatkan akses sanitasi yang layak pada tahun 2015," ungkap Boediarso.

Masitha menerangkan, dengan diserahkannya PPH sAIIG oleh Kementerian Keuangan RI, Kota Tegal berkomitmen untuk melaksanakan percepatan pembangunan sanitasi melalui pembangunan instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) demi menunjang tercapainya kesejahteraan masyarakat Kota Tegal.

"Ini menjadi kebanggaan Pemkot Tegal karena menjadi salah satu dari 43 Pemda di seluruh Indonesia yang menerima dana hibah ini. Hal ini juga menjadi bukti, bahwa Pemkot Tegal telah serius dalam pemenuhan kebutuhan dasar mayarakat, sebagai upaya pelayanan prima dalam rangka meningkatkan infrastruktur lingkungan pemukiman Kota Tegal yang sehat," ungkapnya dalam press release, Selasa (23/9).

 



Post Date : 24 September 2014