|
Pemerintah Kabupaten Bangka pada tahun 2013 akan membangun dua unit sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas) di Kecamatan Mendo Barat dan Kecamatan Sungailiat. Demikian dikatakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bangka, Zumli Husin, Selasa (16/4). Menurutnya, pembangunan sanimas ini guna meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di daerahnya. Anggarannya lebih dari Rp 100 juta yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAU) yaitu dana pemerintah pusat yang disalurkan ke daerah serta dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Ditambahkannya, dalam pelaksanaan kegiatan Sanimas ini, partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan termasuk menyediakan lahan untuk bangunan minimal 20 meter kali 25 meter. Masalah lahan menjadi kendala utama pelaksanaan program ini karena sedikit sekali masyarakat yang berkenan memberikan lahan secara cuma-cuma untuk program Sanimas. “Program ini adalah keterpaduan bersama antara pemerintah dan masyarakat termasuk juga koordinasi antar lintas instansi seperti Dinas Kesehatan (Dinkes). Pembangunan Sanimas ini berupa sarana toilet umum dan penyedia air bersih, dimana masyarakat sekitar nantinya membentuk kelompok untuk mengatur penggunaanya” imbuhnya. Lebih lanjut Zumli menuturkan, program Sanimas di Kabupaten Bangka sudah berjalan sejak tahun 2007 dan hasilnya cukup memuaskan walaupun masih ada beberapa kendala yang perlu ada pembinaan. Masyarakat yang sudah tersedia sarana sanitasi hendaknya dapat memanfaatkan sebaik mungkin serta dipelihara guna kepentingan persama. “Masyarakat yang tergabung dalam kelompok itu nantinya mempunyai kewenangan membuat suatu program aturan seperti, biaya pungutan penggunaan sarana yang tersedia ataupun air bersih dengan ketetapan biaya yang sudah disepakati bersama. Dengan program ini diharapkan dapat menjadi sarana pendukung bagi masyarakat untuk membiasakan berprilaku hidup bersih dan sehat” pungkasnya. Post Date : 18 April 2013 |