Berobat Dengan Sampah

Sumber:metrotvnews.com - 30 Januari 2014
Kategori:Sampah Jakarta

Sampah biasanya identik dengan kotor dan sumber penyakit. Namun, lain halnya dengan warga Kota Malang, Jawa Timur, ini. Mereka malah menggunakan sampah untuk berobat.

Setiap akhir pekan puluhan warga datang ke sejumlah klinik di Kota Malang dengan membawa sampah berupa botol plastik, kardus, dan kertas. Sampah itu mereka tukarkan dengan kartu asuransi sampah untuk berobat gratis di Klinik Asuransi Sampah.

Paling tidak, ada lima klinik di Kota Malang yang menerapkan sistem dengan menukarkan sampah dengan kartu asuransi ini. Adalah Gamal Albinsaid, seorang dokter muda yang mencetuskan program asuransi sampah ini. Dokter berusia 24 tahun itu membentuk program asuransi sampah sejak 2010.

"Warga cukup menyerahkan sampahnya kepada Klinik dan mereka bisa menikmati berbagai fasilitas pelayanan kesehatan primer," kata Gamal.

Gamal menjelaskan sampah yang dibawa dapat berupa sampah kering atau apa saja yang dapat didaur ulang. Sampah itu dihargai Rp10.000. Klinik Asuransi Sampah memberikan pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan dokter, gula darah, periksa tensi darah dan pemberian obat.

"Mereka tidak hanya bisa berobat namun juga mendapatkan penyuluhan untuk mencegah penyakit dan juga rehabilitasi bagi mereka yang baru sembuh dari sakit," ujar Gamal.

Keberadaan klinik asuransi sampah tidak hanya membantu meringankan finansial warga sekitar. Namun juga membuat kebersihan lingkungan tetap terjaga.

Melihat keberhasilan klinik Asuransi sampah, Gamal berambisi untuk menerapkan sistem pembayaran sampah ini ke klinik lainnya di Indonesia. (BBC)



Post Date : 30 Januari 2014