|
Pasca momentum Hari Raya Idul Fitri 1434 H, timbunan sampah terlihat semakin menumpuk di beberapa ruas jalan dan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Kota Bandung. Direktur Utama PD Kebersihan Kota Bandung Cece Iskandar mengakui, terdapat peningkatan timbunan sampai antara 20 hingga 30 persen usai hari raya. Sedangkan jumlah ritase pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir merosot dibandingkan hari biasanya. "Kemacetan di sekitar Padalarang mengurangi jumlah ritase, sehingga dalam sehari jumlah ritase pengangkutan sampah belum bisa normal," kata Cece kepada "PRLM", Minggu (11/8/2013). Dengan demikian, terdapat sekitar 300 ton jumlah peningkatan sampah di Kota Bandung usai hari raya. Mayoritas didominasi oleh sampah rumah tangga. Dia mengatakan, hingga kemarin jumlah personel terutama petugas pengangkutan sampah juga belum normal. Hal itu disebabkan masih banyak petugas yang cuti Hari Raya Idul Fitri. "Saat ini masih ada 200 orang yang mengajukan cuti dalam rangka libur Lebaran, jadi memang aktivitas pengangkutan sampah belum normal," kata Cece. Menurut dia, meskipun demikian tidak ada kegiatan pengangkutan sampah yang dihentikan sama sekali di ruas jalan atau TPS tertentu. "Semua tetap diangkut, hanya memang kuantitasnya yang berkurang," ucapnya.
Post Date : 12 Agustus 2013 |