Nasabah Bank Sampah Terus Bertambah
Ning: Libatkan Warga 5 RT, Ajak Warga Kelola Sampah

Sumber:balikpapanpos.co.id - 17 Juni 2013
Kategori:Sampah Luar Jakarta

Banyak poin yang mendongkrak Balikpapan bisa mendapatkan penghargaan Adipura Kencana 2013 tahun ini. Dari sekian banyak kriteria, salah satunya keberadaan program bank sampah yang semakin banyak dijalan di lingkungan masyarakat. Pasalnya, program bank sampah ini sangat membantu Pemkot Balikpapan dalam mengurangi volume sampah yang terbuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di kawasan Manggar, Balikpapan Timur.

Nah, salah satu bank sampah yang terus eksis menjalankan program-programnya yakni bank sampah RT 43 Sepinggan, yang berada di Kompleks Perumahan Alam Sepinggan Asri (ASA) tidak jauh dari Kantor Kelurahan Sepinggan.

Minggu (16/6) kemarin, penimbangan kembali dilakukan oleh pengurus bank sampah sekaligus sebagai bentuk persiapan jelang penilaianm lomba CGH tingkat kota. Ketua RT 43 Sepinggan Ning Widyowati mengatakan penimbangan dilakukan rutin dengan jadwal penimbangan antara dua minggu hingga satu bulan sekali. "Alhamdulillah, jumlah nasabah kita terus bertambah.

Saat ini, sudah mencapai 67 kepala keluarga. Untuk saat ini, ada 10 nasabah baru yang mendaftar lagi sebagai anggota," ujar Ning menjawab Balikpapan Pos disela-sela penimbangan, kemarin. Ia berharap kesadaran masyarakat membantu Pemkot mengurangi volume sampah dan mengubah sampah rumah tangga agar bernilai ekonomis semakin dipahami warga Sepinggan Asri.

"Semakin banyaknya nasabah, semakin memperlihatkan kesadaran masyarakat lebih menmghargai sampah semakin tinggi pula. Yang jelas, nasabah bisa mengambil hasil penjualan sampahnya sejak 3 bulan. Waktunya terserah nasabahnya," ungkap wanita berjilbab ini. Keberadaan bank sampah di RT 43 juga mewadahi lima RT di lingkungan Perumahan Alam Sepinggan Asri.

Selainm RT 43, juga warga di RT 41, 42, 44 dan 45. Ternyata momen hari libur kemarin bukan hanya menjalankan kegiatan penimbangan, warga RT 43 juga membuat bangunan khusus penimbangan sampah dan ruang merokok. Kegiatan gotong rotong ini memang terus rutin dilakukan demi menjaga kebersamaan warga.

"Kita bangun pelan-pelan mas yang penting swadaya. Kita buat ruangan untuk penimbangan sampah dan ruang bagi perokok sekaligus tempat bersantai tepat samping Poskamling," tambah Ning. Selain itu, jelang lomba CGH tingkat, persiapan semakin serius. Penambahan bak pemilah sampah yang merupakan bantuan dari Kelurahan Sepinggan sudah disebar dititik strategis berkumpul warga.

Juga dilakukan penyemaian bibit tanaman produktif seperti jagung, pare, buncis, pepaya dan petai. "Jelang penilian lomba CGH, kita coba terus tingkatkan kebersamaan warga dalam setiap kegiatan masyarakat berbasis lingkungan," pungkasnya.

 



Post Date : 18 Juni 2013