Investor Malaysia Tertarik Mengolah Air Payau

Investor Malaysia, GUH Holdings Berhad tertarik untuk mengelola dan memanfaatkan sumber air payau di Sungai Baturusa untuk dikelola menjadi air bersih siap minum.  

"Hari terakhir saat  meninjau sungai di Air Duren dan Baturusa mereka sangat tertarik untuk mengolah sumber air payau Sungai Baturusa,, intinya mereka akan melakukan investasi dan membuat masterplan pengelolaan air bersih di Kabupaten Bangka," kata Welly, Direktur PDAM Tirta Bangka yang ditemui Bangkapos.com, Kamis (10/4/2014).
Ditambahkannya, investir Malaysia ini juga tertarik untuk memasarkan hasil produksinya nanti

sampai ke wilayah Pangkalpinang. Sebab mereka menilai untuk Kota Sungailiat sudah cukup dilayani dengan PDAM Tirta Bangka saat ini, tinggal meningkatkan kapasitasnya saja.

"Untuk saat ini kapasitasnya 110 liter per detik, kami berharap investor ini nanti bisa membangun WTP diatas kapasitas 100 liter per detik dengan memanfaatkan sumber air kolong yang ada seperti di Tunghin, Pemali," harapnya.

Ditambahkannya untuk PDAM Belinyu sudah dibangun intake dan pihak SDA Provinsi Babel sudah membangun instalasi listrik untuk persiapan ke depan dan akan membangun jaringan transmisi yang baru untuk menekan daerah-daerah yang jauh seperti di Mantung.
"Kita harapkan di Belinyu nantinya kapasitas intakenya bisa sama dengan di Sungailiat, namun masih ada kendala pemakaian solar industri untuk genset, sehingga biaya operasional menjadi lebih mahal dan merugi," imbuhnya.

Post Date : 11 April 2014