600 Keluarga Menunggu Pengedropan Air

Sumber:Suara Merdeka - 12 Oktober 2011
Kategori:Air Minum

SUKOHARJO -Hingga saat ini 600 keluarga di tiga desa di Kecamatan Weru masih menunggu pengedropan air.  Camat Weru Heru Hendarjo mengatakan, 600 keluarga tersebut tersebar di Desa Karangmojo, Alasombo, dan Jatingarang. "Untuk mencukupi kebutuhan air bersih, mereka masih bergantung pada pengedropan air. Karena di desa mereka memang tidak ada sumber air," ungkap Heru Hendarjo.

 
Selama ini, lanjut dia, warga memanfaatkan air dari sumber air (belik) kecil yang biasanya ada di bawah pohon. Namun tidak bertahan lama, sebab dalam situasi musim kering berkepanjangan, air mudah sekali kering. Terlebih, banyak warga yang memanfaatkan sumber air tersebut.
 
Mengantisipasi hal itu tidak terjadi berkepanjangan, pihaknya sudah mengajukan pembuatan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas). "Ada empat desa yang akan dibangun Pamsimas. Diharapkan dengan adanya Pamsimas itu bisa meringan­kan kesulitan warga, terutama soal air bersih," im­buh Heru. Desa yang akan dibangun Pamsimas itu ada­lah Desa Karakan, Tegalsari, Karangmojo, dan Krajan. 
 
Terkait dengan kekeringan sendiri, Kodim 0726/­Sukoharjo memberikan bantuan air bersih untuk tiga desa di Weru tersebut. Bantuan juga diberikan untuk Desa Kamal, Kecamatan Bulu. 
 
"Bantuan air bersih ini merupakan kerja sama Kodim 0726/Sukoharjo dengan UD Wisanggeni Kartasura. Kegiatan ini sekaligus bentuk kepedulian TNI yang baru saja merayakan ulang tahun yang ke-66," ungkap Dandim Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu. 
 
Air bersih yang diberikan sebanyak 10 tangki. Selanjutnya, air ditampung di bak milik warga yang kapasitasnya 1.000 liter. 
 
TMMD Tahap II  
 
Sebelum pengedropan air bersih, Dandim juga membuka program TMMD Sengkuyung Tahap II 2011 di lapangan Desa Krajan, Weru. Pelaksanaan TMMD tersebut dimulai tanggal 10-30 Oktober 2011. 
 
Sasarannya, pembuatan jalan makadam sepanjang 1.050 meter dengan lebar tiga meter, pembuatan talut, pemugaran masjid satu buah, pemugaran rumah sehat 10 buah, pembuatan gorong-gorong tiga buah, pembuatan jamban keluarga dua buah, pembuatan MCK satu buah. 
 
Di samping itu masih ada kegiatan nonfisik berupa penyuluhan PPBN, Kamtibmas dan narkoba, sosialisasi anatomi teroris, pertanahan, pertanian, kewirausahaan, pelayanan KB dan kesehatan, pemutaran film, dan pasar murah.
 
"Sumber dana TMMD Sengkuyung Tahap II dari APBD I Rp 110.000.000 dan APBD II Rp 32.000.000, swadaya masyarakat 20.000.000 sehingga jumlah total Rp 162.000.000." (H46-85)


Post Date : 12 Oktober 2011