Masyarakat Palembang Masih Bingung Gunakan Kran Air Siap Minum

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sejak dilaunching pada pertengahan Maret lalu, sejumlah kran air siap minum (KASM) yang dikelola PDAM Tirta Musi di lima titik di Palembang masih cukup asing bagi masyarakat Palembang. Masih banyak yang mengaku belum mengetahui penggunaannya mesin ini. Meski begitu, keberadaannya dianggap cukup memudahkan masyarakat yang kebetulan berada di tempat KASM berada.

Seperti dikatakan Elia, mahasiswa yang sedang berada di Kambang Iwak (KI), Senin (12/5/2015). Ia mengatakan cukup terbantu dengan adanya KASM ini, pasalnya jika bukan di hari Sabtu dan Minggu, penjaja air minum kemasan disana sulit ditemui.

"Cukup terbantu siang begini tidak ada yang jual air minum. Hanya saja, masih kesulitan menggunakannya. Minumnya harus berdiri dan awalnya pasti masih basah karena disemprot airnya," tuturnya.

Hal senada disampaikan Fahri dan beberapa temannya yang merupakan siswa SMA di Bukit Besar. Mereka sangat terbantu dengan keberadaan KASM di kawasan KI yang sering mereka manfaatkan sebagai lokasi berkumpul bersama temannya di sore hari.

"Seru saja pakai mesin canggih ini, terus juga kami tak perlu mengeluarkan biaya untuk beli minuman. Kan airnya gratis," ungkapnya.

Ia pun mengaku akan menjaga fasilitas umum ini sehingga dapat dinikmati dalam jangka waktu yang lama. "Ya dijaga sama-samalah, jangan melanggar larangan yang sudah disampaikan, itu yang akan merusak mesin ini," tambahnya.

Post Date : 13 Mei 2014