Dinas Cipta Karya, Permukiman, dan
Perumahan Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, membangun sarana dan
prasarana untuk air bersih bagi warga transmigrasi di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Cipta Karya, Permukiman dan Perumahan Kabupaten Kotabaru, H
Akhmad Rivai, di Kotabaru, Sabtu, mengatakan, pihaknya berkerja sama dengan
Dinas Pertambangan dan Energi membangun sarana air bersih bagi warga di Unit
Permukiman Transmigrasi (UPT), Sembega.
"Dinas Pertambangan membangun sumur bor, dan Dinas Cipta Karya
membangun sarana distribusinya, dan tong," katanya.
Sudah puluhan tahun, lanjur Rivai, warga transmigran di Sembega, Pulau
Laut Tengah, menikmati air yang diambiul dari sumur atau sungai yang cukup jauh,
untuk keperluan sehari-hari.
Dengan sumur bor, dan sarana yang lain saat ini, diharapkan kondisi
kesehatan warga transmigrasi Sembega, semakin lebih baik.
Sejumlah sumur bor yang dibangun di lokasi transmigrasi Sembega, Desa
Sungai Pasir itu dengan kedalaman lebih 43 meter.
Selain membangun sumur bor, pemerintah juga melengkapi tandon 5.000 liter,
mesin ginset kapasitas 12 KW yang menggunakan BBM 2 liter setiap harinya.
Ia meminta para transmigran, agar sarana air bersih yang ada dirawat
dengan baik, agar warga UPT Sembega yang berjumlah 90 kepala keluarga, atau 360
jiwa, bisa menikmmati air bersih sesuai dengan harapan.
Pembangunsn sumur bor, pengadaan tandon, dan perpipaan merupakan salah
satu upaya percepatan pencapaian Millennium Development Goals (MDGs), dan visi
misi Bupati Kotabaru H. Irhami Ridjani, dalam menyediakan air bersih bagi
masyarakat Bumi Saijaan Kotabaru.
Post Date : 01 Juli 2013
|