|
Ratusan pelanggan PDAM di wilayah Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), terancam kesulitan air bersih. Hal tersebut terjadi sejak ada jalan longsor sehingga jaringan PDAM putus. Menurut salah seorang warga Desa Tanah Abang, Amy Dewi, Jumat (28/6/2013), beberapa hari belakangan suplai air bersih di rumahnya terhenti. Penyebabnya pipanisasi PDAM di lokasi tanah longsor putus. Saat ini, ia dan warga lainnya kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Jika mengandalkan sumur airnya sudah kering. Kalau ke sungai cukup jauh dari rumah. "Kalau minggu lalu PAM-nya berlumpur, tetapi sekarang malah mati nian," ujar ibu dua anak ini. Hal senada dikatakan Dornik, warga Desa Tanah Abang Utara. Sebelumnya ia sudah melihat adanya genangan air diatas pipa PAM, terutama di antara tanah yang merekah. Meskipun tidak muncrat tetapi terlihat pipa air bersih mengeluarkan air. Kepala Unit PDAM Tanah Abang Darmawan (43),
membenarkan saat ini pihaknya menghentikan suplai air bersih. Hal ini
disebabkan kabel listrik untuk menggerakkan pompa ditanam "Untuk lokasi Tanah Abang suplai air bisa dikirim beberapa bagian. Untuk Desa Muara Sungai masih harus tunggu perbaikan," ujar Darmawan. Penjabat Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Heri Amalindo, pihaknya telah mendapatkan informasi tersebut. Untuk sementara pihaknya akan melihat bantuan seperti apa yang paling dibutuhkan. "Kita akan lihat, apa bisa dibangunkan sumur gali, atau tidak. Setidaknya sampai perbaikan PAM selesai," kata Heri. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Proyek Penanggulangan Bencana Longsor senilai Rp 5,8 miliar, longsor. Akibatnya saluran air ikut juga putus sehingga ratusan pelanggan terancam tidak bisa menikmati air bersih.
Post Date : 01 Juli 2013 |