|
Sebanyak 2 ribu keluarga, masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kota Tebingtinggi tahun ini akan mendapat sambungan pipa air bersih gratis dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bulian bantuan hibah dari Australian Government AusAID sebesar Rp 5 miliar. Selain itu PDAM Tirta Bulian milik kota setempat, tahun ini juga akan membangun jaringan transmisi hingga ke Kab Sergai, sepanjang 25 km serta instalasi pengelolaan berkapasitas 200 liter/detik yang dananya bersumber dari APBN. Demikian disampaikan Direktur PDAM Tirta Bulian Tebingtinggi Ir H Oki Doni Siregar saat diwawancarai SIB di ruang kerjanya, Sabtu (8/2). ”Tahun ini akan kita realisasikan penyambungan 2 ribu sambungan pipa air bersih kepada keluarga MBR, selain itu kita juga akan membangun jaringan sepanjang 25 Km serta instalasi pengelolaan berkapasitas 200 liter/detik,” sebut Oki. Diutarakannya, keberhasilan Tebingtinggi khususnya PDAM Tirta Bulian memperoleh bantuan baik dari Luar Negeri maupun dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tidak terlepas dari kerja keras Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan. “Coba kita sama-sama berpikir realistis, jika kita hanya mengharapkan PAD yang hanya Rp 47 miliar lebih ditambah bantuan lain-lain, bagaimana kita bisa membangun Kota Tebingtinggi yang kita cintai ini,” ujar Oki. Diceritakan Oki, untuk mendapatkan bantuan tersebut pihaknya mengakui tidak langsung mendapatkan begitu saja segampang membalikkan telapak tangan. “Tentu banyak proses dan administrasi yang harus kita lengkapi, selain itu pihak yang memberi tentu melihat dan mempelajari perusahaan yang mau dibantu, apakah perusahaan tersebut sehat atau tidak. Saat mengurus ini, terkadang kita sama wali kota tidak sempat ke hotel untuk tukar baju, karena mengejar waktu, kita tak jarang harus tukar baju di pesawat kemudian lanjut ke tujuan, itulah sakin berharganya waktu tersebut sama beliau,” cerita Oki. Disampaikannya, adapun Kab/Kota yang menerima hibah Australian Government AusAID hanya 66 Kab/Kota se-Indonesia dan untuk Sumatera Utara Kab/Kota yang mendapatkan hibah tersebut hanyalah Tebingtinggi”. Saat penandatanganan wali kota langsung menghadiri acara di Hotel Borobudur Jakarta Pusat pada tanggal 17 Juni 2013 lalu,” tutur Oki. Adapun tahapan pengerjaan yang sudah selesai dikerjakan hingga saat ini antara lain Real Demand Survey (RDS) demikian juga Feasibility Study (FS), Detail Engineering Design (DED), “Penyambungan 2.000 untuk MBR hibah dari Australian Government AusAID akan kita realisasikan dalam waktu dekat, sebelum 20 Februari ini pendaftaran sudah harus selesai,” jelas Oki. Diutarakan Oki, PDAM Tirta Bulian telah bersertifikasi ISO 9001: 2008 sejak Tahun 2009, tentu akan semakin berkembanglah perusahaan ini jika pembangunan instalasi pengolahan dengan kapasitas 200 liter/detik dan juga pemasangan jaringan transmisi sepanjang 25 km hingga Sergei sudah beroperasi. “Harapan kita, setelah ini bisa berjalan sesuai dengan rencana kita, maka kita akan jadi penyumbang PAD di tahun-tahun yang akan datang,” cetus Oki. Menurut Oki, apabila ini sudah jalan maka saya pastikan kebutuhan air bersih untuk masyarakat Tebingtinggi 10 Tahun akan datang akan aman dan bahkan mampu mensuplai air bersih untuk daerah tetangga. “Adapun program kita ke depan adalah untuk mempersiapkan diri, menyikapi isu strategis terbangunnya jalan tol Medan Tebingtinggi serta proyek Dermaga Kuala Tanjung dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, prediksi jika hal itu terealisasi maka pertumbuhan penduduk dan ekonomi Tebingtinggi akan dipastikan meningkat, untuk itu dari sedini mungkin kita telah melakukan persiapan-persiapan”. Di akhir pembicaraan, Oki Doni Siregar yang juga Ketua PC NU Tebingtinggi menghimbau seluruh masyarakat Tebingtinggi yang kurang mampu dan memiliki rekening listrik dibawah 1.300 agar datang mendaftar ke PDAM, “Dalam hal ini akan kita prioritaskan keluarga kurang mampu”. Pelanggan kita sebelumnya 10 ribu, dengan 53,31 persen cakupan pelayanan. Tahun ini jika 2 ribu selesai maka cakupan pelayanan naik 20 persen menjadi 73,31 persen maka target MDGs 2015 bisa kita capai,” ujar Oki. “Kepada seluruh pelanggan PDAM Tirta Bulian jika kurang puas atas pelayanan kami beberapa hari terakhir ini itu bukan semata-mata atas kesengajaan kami, namun hal tersebut diakibatkan pemadaman arus listrik dari PLN, sedangkan genset milik kita saat ini ada kerusakan dan masih dalam tahap perbaikan,” kata Oki Doni Siregar. Post Date : 11 Februari 2014 |