|
Komunikasi pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan (AMPL) yang direncanakan secara cermat melekat ke dalam program pembangunan AMPL, dimana komunikasi menjadi suatu strategi untuk mengarahkan perubahan sosial dan akselerasi pembangunan. Komunikasi pembangunan pada dasarnya dekat dengan pemberdayaan yaitu mampu membuat masyarakat yang tidak biasa bersuara mampu menyampaikan pendapatnya secara mapan sehingga terjadi hubungan dialogis antara pemerintah dengan masyarakat. Selain komunikasi, pembangunan AMPL memerlukan advokasi yang bertujuan sebagai salah satu upaya untuk pengarus-utamaan AMPL, khususnya dalam bidang regulasi, kelembagaan serta perencanaan dan pembiayaan. Advokasi diharapkan dapat mendorong dan menciptakan komitmen politik dan sosial sebagai landasan kebijakan dan ketetapan anggaran untuk pembangunan AMPL dengan menggunakan strategi tertentu. Adapun saluran dan perangkat advokasi dan komunikasi yang dapat digunakan dalam pembangunan AMPL diantaranya adalah tatap muka secara langsung; publikasi swakelola melalui penerbitan dan tayang; media massa dan press center; dan media publik, media rakyat dan media alternatif, festival dan pameran. Post Date : 01 Maret 2013 |