PU Tuntaskan Bebagai Proyek Besar di Tahun 2014

Sumber:poskotanews.com - 1 Januari 2014
Kategori:Air Minum

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto berharap    penyerapan anggaran di  kementeriannya  tahun 2014 akan lebih baik. Sebab pada tahun 2013 dari Rp 86, 4 triliun anggaran kementeriannya yang terserap hanya  91,63 persen atau sekitar Rp79,1 triliun.


“Dibanding tahun 2012 pencapaian ini  lebih besar 1,75 persen yang hanya  89 persen,”  katanya  dalam Jumpa Pers akhir tahun di Jakarta, kemarin.


Menurut dia,   penyerapan sebesar itu tersebar di sejumlah mata anggaran dan direktorat di Kementerian PU, mulai dari Ditjen Sumber Daya Air, Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang. Meski  sudah diusahakan tender lebih awal ditawarkan pada tiga bulan di akhir tahun lalu, tetapi tetap saja tidak bisa tuntas karena di tengah tahun anggaran biasanya ada anggaran tambahan dan daftar isian pelaksanaan anggaran biasanya juga agak terlambat.


Secara umum di bidang sumberdaya air, untuk capaian kinerja dalam mendukung ketahanan pangan, pembangunan jaringan irigasi dan rawa serta rehabilitasi jaringan irigasi dan irigasi air tanah telah mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) 2010-2014, sedangkan rehabilitasi rawa dan tambak akan mencapai targetnya pada akhir 2014.


Untuk irigasi dan irigasi air tanah hanya 365 ribu hektare (ha) dan 184,9 ribu ha untuk reklamasi rawa dan tambah, sedangkan untuk rehabilitasinya secara umum baru akan tercapai akhir tahun depan, karena tahun ini baru 1.441,9 ha dan 566,8 ha dan sisanya akan diselesaikan tahun depan.


Kemudian untuk ketahanan air, layanan air baku serta pembangunan embung/situ telah mencapai mencapai target RPJM, sedangkan jumlah waktu yang selesai dibangun, direhabilitasi baru akan mencapai target di akhir 2014.


Untuk bidang bina marga, khususnya untuk kegiatan pembangunan jalan nasional dan jembatan, telah mencapai target RPJM, sedangkan untuk jalan tol, belum mencapai target. “Untuk jalan tol yang didanai APBN tahun ini baru terealisasi 43,48 km, sedangkan target RPJM 120 km sehingga sisanya sebesar 76 km belum dibangun dan tahun depan diperkirakan hanya  bisa diselesaikan hanya 13,02 km.   Pembangunan  tol sangat terlambat  disebabkan sulitnya pembebasan lahan.


Untuk  bidang Cipta Karya,  diupayakan  untuk pencapaian pelayanan dasar masyarakat , air minum dan pelayanan sanitasi telah mencapai target misalnya, pada tahun ini untuk pelayanan air minum sudah mencapai 61,80 persen, sanitasi 58,60 persen.


“Kami pun optimis target MDG’s pada 2015 di bidang ini akan tercapai,” katanya.

Untuk pembangunan rusunawa baru tercapai 230 unit twinblok atau ada sisa yang belum 20 unit dan itu akan diselesaikan tahun 2014.


Sementara untuk bidang  bidang tata ruang  dalam hal persetujuan substansi RTRW Provinsi telah mencapai 100 persen dari 33 provinsi, untuk kabupaten telah mencapai 99,75 persen dari 398 kabupaten, kota mencapai 95,70 persen dari 93 kota.


Sedangkan  untuk rencana pembangunan infrastruktur dan investasi jangka menengah untuk pulau dan kepulauan serta kawasan strategis nasional akan dituntaskan pada tahun depan.



Post Date : 02 Januari 2014