Pelayanan Air Bersih Perlu Inovasi

Sumber:kaltimpost.co.id - 25 April 2014
Kategori:Air Minum
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari melantik Iswanto sebagai Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mahakam periode 2014-2018 di Aula kantor PDAM Tirta Mahakam, Kamis (24/4). Iswanto menggantikan posisi Fathoni Rojakki yang habis masa jabatan sejak September 2013.
 
Adapun penjaringan Dirut PDAM Tirta Mahakam dilakukan Desember tahun lalu. “Waktu itu ada empat calon dirut. Setelah dilakukan medical check up, psikotes, dan fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan, terpilih Iswanto,” ujar Ketua Panitia Seleksi Penjaringan Dirut PDAM Tirta Mahakam, Akhdar Rivai.
 
Sementara usai mengambil sumpah dan melantik Dirut PDAM Tirta Mahakam yang baru, Rita Widyasari mengingatkan agar Iswanto memimpin PDAM dengan baik, terutama meningkatkan pelayanan air bersih kepada pelanggan. “PDAM harus sigap mengatasi masalah dan merespons keluhan pelanggan. Perlu inovasi agar pelayanan air bersih semakin baik,” pesan Rita.
 
Dikatakan, pimpinan yang baru membutuhkan tim super. Untuk itu, Iswanto harus didukung seluruh staf dan bekerja sama dengan baik demi peningkatan kualitas pelayanan. Rita berpesan agar Iswanto mengatasi segala kelemahan PDAM Tirta Mahakam. Misalnya, pelayanan administrasi yang panjang, transparansi, dan mengevaluasi kinerja karyawan.
 
“Saya harap masalah itu tidak ada. Kinerja karyawan harus dievaluasi untuk disesuaikan dengan upah. Dan, tidak ada istilah karyawan abadi,” katanya. Sementara itu, Iswanto mengatakan langkah pertama yang akan dilakukan sebagai pemimpin baru PDAM adalah mengatasi keluhan pelayanan air bersih, khususnya di daerah rawan gangguan aliran air PDAM.
 
Secara umum dia ingin meningkatkan kualitas pelayanan air bersih kepada pelanggan. Iswanto akan mengupayakan penambahan jaringan di daerah yang belum teraliri PDAM. “Sesuai instruksi, Bupati menargetkan pada 2015 daerah di pesisir seluruhnya teraliri PDAM. Sedangkan untuk pelayanan air bersih minimal 80 persen se-Kukar ditarget tercapai 2017. Kami akan berusaha semaksimal mungkin memenuhi target tersebut,” tutupnya.


Post Date : 25 April 2014