Air Minum Layak, Harapan Hidup Meningkat

Sumber:bantenposnews.com - 11 Desember 2013
Kategori:Air Minum

Tersedianya sarana dan prasarana air minum yang layak, membuat usia harapan hidup masyarakat suatu daerah akan meningkat. Bila kondisi itu tercipta, secara tidak langsung diyakini dapat menurunkan tingkat kemiskinan di suatu daerah. 

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pemukiman pada Dinas Sumber Daya Air dan Pemukiman (DSDAP) Provinsi Banten, Helmy Nuddin Zein, saat membuka kegiatan Bantuan Teknis (Bantek) Sumber Daya Manusia (SDM) pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Helmy membuka acara ini mewakili Kepala DSDAP Banten Iing Suwargi.

Mengingat pentingnya ketersedian sarana air minum yang layak, tambah Helmy,  dalam target pencapaian Milenium Development Goal's (MDG's), pemerintah menargetkan semua penduduk Indonesia sudah dapat memperoleh akses air minum yang aman pada 2015. Karenanya, pembinaan SDM mutlak diperlukan dalam pengembangan penyelenggaraan SPAM yang berkualitas sehingga kebutuhan air yang layak dikonsumsi bisa terpenuhi.

"Dari mulai perencanaan, pembangunan hingga penggelolaan SPAM memerlukan SDM yang mumpuni di bidangnya, sehingga dapat menghasilkan manfaat yang maksimal bagi masyarakat," ujar Helmy membacakan sambutan Kepala DSDAP.

Karenanya, Helmy berharap kegiatan Bantek SDM SPAM itu dapat dijadikan sebagai sarana berbagi informasi serta wujud kerjasama yang baik antara pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Banten, dan pemerintah kabupaten/kota, serta stakeholder lainnya yang ada di Banten. “Sehingga terwujud pengelolaan sumber daya air yang harmonis dan strategis," imbuhnya.
 
Sementara itu, Kepala Seksi Air Minum dan Penyehatan Lingkungan pada DSDAP Banten, Adib Solihin, sebagai pelaksana kegiatan, menyampaikan bahwa kegiatan Bantek ini dikhususkan pada perhitungan jaringan perpipaan air minum di Provinsi Banten. Adapun teknik yang akan dipelajari dalam Bantek ini, ungkap Adib, antara lain teknik perencanaan hidrolika, teknik jaringan perpipaan, serta pedoman dan paradigma teknis dalam penyusunan DED SPAM. "Intinya adalah peningkatan kualitas SDM dalam penyusunan perencanaan teknis SPAM," jelasnya.


Kegiatan ini, ungkapnya, diikuti oleh 34 orang peserta, yang terdiri dari 15 perwakilan Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) kabupaten/kota se-Provinsi Banten, dan 19 orang dari Dinas Pekerjaan Umum kabupaten/kota. "Setelah mengikuti kegiatan ini diharapkan para peserta dapat merencanakan kegiatan pengembangan penyediaan air minum dengan lebih baik," imbuhnya.

 



Post Date : 12 Desember 2013