2015, Krisis Air Bersih Teratasi

POLEWALI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar) menargetkan dalam jangka waktu tiga tahun mendatang, seluruh masyarakat Sulbar akan terlayani air bersih. Ini sejalan dengan program Pemerintah Pusat.

 

“Pada tahun 2015 mendatang, seluruh masyarakat di Sulbar sudah harus terlayani saluran air bersih.Paling tidak semua kecamatan sudah harus mendapatkan saluran air bersih,” kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, dalam acara peresmian penampungan air bersih Desa Amola,Kecamatan Binuang,Kabupaten Polewali Mandar (Polman), kemarin. 

 

Pada kesempatan itu, Anwar menyampaikan bahwa air merupakan sumber kehidupan yang utama bagi masyarakat. Sehingga, sarana air bersih sangat penting bagi terwujudnya lingkungan masyarakat yang sehat. Dengan diresmikannya penampungan air bersih di Desa Amola tersebut, masyarakkat di Kabupaten Polman, khususnya di Kecamatan Binuang dapat segara menikmati air bersih. 

 

Sementara itu, Bupati Polman Ali Baal Masdar, saat menyampaikan sambutannya mengatakan, dengan diresmikannya satu unit sarana penampungan air bersih ini,maka bisa ditargetkan pada 2013 mendatang, saluran air bersih di Polman bisa terkoneksi di seluruh kecamatan. “Insya Allah, 2013 nanti, masyarakat Kabupaten Polewali Mandar sudah bisa terlayani air bersih,”ujar Bupati. 

 

Ali Baal menyebutkan, saat ini, saluran air bersih di Kabupaten Polman harus melayani sedikitnya 412.000 jiwa. Namun, hingga saat ini yang bisa terlayani melalui PDAM baru berkisar 17.000 jiwa dengan jumlah 170 sambungan. 

 

Oleh karena itu, dengan kondisi tersebut, Bupati berharap kepada Pemprov Sulbar kiranya bisa memperhatikan kondisi tersebut agar menjadi satu program prioritas Pemprov Sulbar. andi indra