|
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersedia menampung sampah rumah tangga yang dapat didaur ulang kemudian ditukar dengan sembako, pada acara "Festival Tangerang Bersih 2" yang digelar di bantaran Kali Cisadane. Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis (24/4), menjelaskan
warga cukup membawa sampah yang dapat didaur ulang seperti botol minuman
plastik, kantong plastik, buku, logam dan lainnya, kemudian diserahkan kepada
petugas untuk kemudian ditimbang dan sesuai dengan harga yang telah ditentukan. Untuk sampah jenis botol air mineral dengan berat 2,5
kilogram dibayar Rp8.000 untuk setiap kilonya. Sampah plastik harganya Rp2.500
per kilogram, sampah kertas HVS Rp1.500 per kilogram, dan sampah logam lebih
mahal yaitu Rp11.000 per Kg. Sementara itu, untuk jenis sembako yang dapat diperoleh warga dari proses
penukaran tersebut yakni seperti beras, gula, minyak goreng, mie instan, bumbu
dapur dan lain-lain. "Jadi warga cukup membawa sampah dan menyerahkan kepada petugas untuk
nantinya disesuaikan dengan beratnya," kata Arif, seperti dikutip dari
Antara, Kamis (24/4). Dia menambahkan, program penukaran sampah dengan sembako telah diterapkan di 13
kecamatan serta Bank Central Sampah sejak 2013. Post Date : 24 April 2014 |