|
SEKAYU– Area yang terkena banjir akibat meluapnya Sungai Musi semakin meluas. Belasan desa di Musi Banyuasin (Muba), Musi Rawas (Mura) dan Banyuasin masih terendam. Sejumlah warga juga mulai mengungsi. DiMuba,banjir menerjang 9 dari 11 kecamatan yang ada. Kecamatan- kecamatan itu yakni kecamatanSekayu,Lais,Lawang Wetan, Babat Toman, Sanga Desa,Sungai Keruh,Batang Hari Leko,Tungkal Jaya dan Lalan. Di Kecamatan Babat Toman, dari 12 desa hanya tiga desa,yakni Desa Sungai Angit, Desa Bangun Sari dan Desa Sri Mulya yang tidak mengalami banjir. Sembilan desa lainnya, ketinggian air sudah merendam rumah dan pekarangan warga.“Ada dua desa yang terparah yakni Desa Sereka dan Desa Muara Punjung,” ungkap Camat Babat Toman, Tazarni Hatamin kemarin. Di Desa Muara Punjung ketinggian air sudah mencapai 1,5 meter.Karena tingginya air pihak SDN 1 Muara Punjung meliburkan siswanya. Kondisi yang sama juga terjadi di Desa Panay Kecamatan Sanga Desa. Di sini, tercatat 50 KK mengungsi. Selain menggenangi rumah, banjir juga merendam jalan lintas tengah (jalinteng) Sekayu-Lubuklinggau yang berada kecamatan Sanga Desa. Ketinggian air di kawasan ini mencapai 70 cm dan membuat mobil berukuran kecil tidak bisa melintas. “Mobil sedan sebaiknya tidak melintas karena tingginya permukaan air,” kata Kasat Lantas Polres Muba AKP Andi Kumara. Di Banyuasin,banjir merendam sejumlah rumah di kecamatan Banyuasin III, Suak Tapeh, Pulau Rimau,dan Rantau Bayur. Di Kecamatan Banyuasin III tepatnya di Mulia Agung,air sudah setinggi pinggang orang dewasa. Banjir di kawasan ini, lebih disebabkan oleh kondisi drainase gorong yang tersumbat, ditambah di kawasan tersebut terdapat pelebaran Jalintim Banyuasin. “Banjir di daratan Banyuasin ini lebih disebabkan gorong- gorong. Luapan air yang melintas di lokasi proyek pelebaran jalan, meluap. Banyak sampah dan sisa-sisa pengerjaan proyek yang mengakibatkan air tersumbat,”ucap Lurah Mulia Agung,Warsil. Hingga kemarin, sejumlah bantuan telah diberikan pemerintah kabupaten (pemkab) Muba, Mura dan Banyuasin kepada korban banjir di wilayahnya masing-masing. Bantuan yang diberikan berupa barang kebutuhan pokok, selimut dan kebutuhan dasar lainnya.”Bantuan itu akan dikirimkan tiga tim dari Pemkab. Ketiga tim tersebut untuk memberikan bantuan,”kata Sekda Mura Raidusyahri. sierra syailendra/ hengky chandra agoes/ tazmalinda Post Date : 18 Februari 2013 |