|
Salah satu indikator dalam pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal (SPM) untuk Kabupaten dan Kota yaitu Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif, Perkembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif ini dapat menjadi bahan evaluasi untuk merumuskan dan merencanakan kebijakan pencapaian target yang harus dicapai pada tahun 2015 yang sekaligus menjadi motivasi untuk peningkatan sinkronisasi dan kerjasama baik antar lintas program dan lintas sektor dengan baik. Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif telah ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1529/Menkes/SK/X/2010 yang dilaksanakan melalui pemberdayaan masyarakat dengan memfasilitasi proses belajar masyarakat desa dan kelurahan dalam memecahkan masalah-masalah kesehatannya. Buku ini berisikan perkembangan desa dan kelurahan siaga aktif pada tahun 2012, akses pelayanan kesehatan dasar selama tahun 2012 yang terdiri dari jumlah Rumah Sakit di Indonesia, jumlah Puskesmas Perawatan dan non Perawatan, dan jumlah Poskedes per Provinsi . Selain itu dalam buku ini dipaparkan pula pengembangan upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM), Pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, daftar dunia usaha & Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) yang mendukung program pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan dan telah melakukan penandatanganan kesepakatan bersama dengan Kementrian Kesehatan tahun 2011-2012 dan informasi lainnya yang penting bagi keberhasilan program. Post Date : 21 April 2014 |