LingkunganHalaman : 3 Menampilkan 41 - 60 dari 198 data Dekati Saja Ibu-ibunya, Mereka yang Paling TahuJauh dari kesan ruwet dan kumuh, permukiman padat di Kelurahan Pasar Minggu, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, ternyata hampir semuanya hijau dan bersih!Tangani Lingkungan dengan "Ecoregion"Jakarta, Kompas - Kementerian Lingkungan Hidup mengubah paradigma dalam penanganan isu lingkungan. Yang semula diserahkan ke setiap daerah kabupaten atau kota, kini penanganannya diharapkan lebih terintegrasi dengan dibentuknya lima ecoregion untuk seluruh Indonesia, yaitu ecoregion Sumatera; Balinusa untuk Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat; Sumapapua untuk Sulawesi, Maluku, dan Papua; Jawa; serta KalimantanSaatnya Berbuat Nyata...Pentingnya menanam pohon, menghemat air, serta memilah dan mendaur ulang sampah, sebagian besar masyarakat pasti sudah tahu. Hal sederhana yang dapat dilakukan masyarakat secara mandiri itu bisa turut membantu menjaga dan menyelamatkan bumi. Lalu, apa yang kurang? Melakukannya!Jangan Malu untuk "Nebeng"...Bagi sebagian besar orang, saat akan menumpang atau memberikan tumpangan kendaraan kepada orang lain tentu akan berpikir panjang. Rasa sungkan, tak nyaman, hingga soal keamanan jadi pertimbangan untuk memberikan atau meminta tumpangan. Padahal, tindakan kecil ini bisa menyelamatkan bumi.Lingkungan Sehat Berarti Rumah juga Sehat...PENATAAN lingkungan tidak akan bertahan jika yang diperbaiki hanya yang tampak dari luar. "Kalau jalannya bersih tetapi rumahnya kotor, juga tidak ada artinya," kata Fasilitator Bandung Grean and Clean (BGC) RW 7 Kel. Cipamokolan, Kec. Rancasari, Kota Bandung, Ira Pantjawidi.Mari Menjadi Bagian dari SolusiTak ada kawasan yang kebal dari perubahan iklim global. Suhu udara terus meningkat, curah hujan turun tanpa pola yang jelas. Curah hujan yang tinggi dan menyebabkan banjir di banyak daerah di Indonesia adalah bukti anomali cuaca yang dipicu oleh naiknya suhu global. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika meramalkan, banjir akan terus mengancam sampai Maret 2011Luas Daerah Kumuh di Indonesia 57.000 Ha[JAKARTA] Pemerintah daerah diminta agar segera memprioritaskan penanganan kawasan kumuh untuk mengurangi masalah sosial melalui penataan dan pembangunan perumahan rakyat. Demikian dikatakan Menteri Negara Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa didampingi Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat (Sesmenpera) Iskandar Saleh dan Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum, Budi Yuwono kepada wartawan saat Konferensi Pers Peringatan Hari Habitat Dunia Tahun 2010 di Ruang Prambanan, Kantor Kemenpera, Jakarta, Senin (4/10)Pompa Disiapkan di Muara SungaiJakarta, Kompas - Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta akan memasang pompa air di muara sungai untuk membantu mengalirkan air ke laut. Penurunan permukaan tanah dan kenaikan permukaan air laut membuat banyak muara sungai berada di bawah permukaan laut.Hari Habitat Dunia Targetkan Kota Lebih BaikCinta Kasih untuk SulastriJalinan jodoh yang baik telah mempertemukan Tzu Chi dengan Sulastri, seorang wanita yang tinggal di kawasan makam PutatJaya Surabaya. Dia menderita polio saat masih kecil sehingga mengalami kecacatan di bagian kakinya.Gaya Hidup yang MelestarikanHidup di zaman sekarang adalah serba praktis. Ukuran dari modernitas diukur dari bila segala hal bisa dilakukan atau dicapai tanpa perlu mengerahkan tenaga besar atau mengalirkan keringat. Capaian seperti ini tentu maksud awalnya untuk meringankan hidup manusia.Menghormati Alam Menghargai KehidupanDiperlukan waktu lama bagi bumi untuk memulihkan diri. Namun pencemaran dan pengurasan sumber daya alam yang dilakukan oleh manusia telah mengubah bumi dengan cepat dalam kurun waktu beberapa abad.Selamatkan Lingkungan Selamatkan Sumber AirSURABAYA - SURYA- Sukses tidaknya pemerintahan, salah satu tolak ukurnya dapat dilihat pada keberhasilan menangani masalah lingkungan. Maka isu lingkunganPenebangan Pohon MeluasDi pedesaan terjadi fenomena tebang butuh. Penduduk menebang pohon karena butuh uang saat hendak menyekolahkan atau menikahkan anak, kata dosen Ilmu-ilmu Sosial Universitas Gunung Kidul, yang aktivis lingkungan hidup GreenNet Indonesia, A Pat Madyana dalam peringatan Hari Lingkungan Sedunia di Yogyakarta, Sabtu (5/6)Lingkungan dan KapitalismeAda dua hal yang saling berhubungan secara global yang memerlukan perhatian khusus, yakni lingkungan hidup dan kapitalisme. Isu perubahan iklim jelas-jelas menunjukkan itu.Indeks Kualitas Lingkungan Menjadi Alat PenilaianJakarta, Kompas - Kementerian Lingkungan Hidup dan Badan Pusat Statistik bekerja sama menyusun indeks kualitas lingkungan hidup setiap wilayah administratif di Indonesia. Indeks kualitas lingkungan hidup diharapkan menjadi salah satu parameter keberhasilan pemerintah daerah sehingga membangkitkan kepedulian pemerintah daerah untuk mengelola lingkungan hidup yang sehatDana Lingkungan Hidup Harus DioptimalkanJAKARTA (SI) Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ali Masykur Musa mengatakan, anggaran yang dimiliki Indonesia dalam proses pembangunan yang menyangkut lingkungan hidup masih sangat minim.Wapres: Butuh Langkah NyataJakarta, Kompas - Wakil Presiden Boediono menyatakan, untuk memperingati Pekan Lingkungan Indonesia 2010, sebaiknya dirinya tidak perlu berpidato apalagi berkhotbah tentang lingkungan dan keanekaragaman hayati. Yang dibutuhkan sekarang ini adalah langkah nyata, yang kata kuncinya: aksi dan langkah tindak.Menggugat InfrastrukturPada Maret 2010, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diterjang banjir Sungai Citarum. Pertanyaan demi pertanyaan bermunculan. Bukankah di sepanjang aliran Sungai Citarum (270 kilometer) ada tiga bendungan besar? Di mana bendungan-bendungan itu saat harus bertugas mengendalikan banjir?Plastik Ancam Kota BandungBANDUNG, (PR).- Forum Hijau Bandung mendesak Pemerintah Kota Bandung segera menyusun peraturan daerah (perda) tentang penggunaan plastik oleh masyarakat. Selama ini, warga terbiasa bersentuhan dengan plastik. Padahal, plastik akan menjadi limbah yang merusak lingkungan Kota bandung. Sifat plastik sulit diurai alam | Terpopuler di LingkunganPelestarian Lingkungan Dimulai dari Pekarangan RumahKategori : Kumpulan Berita - Artikel - LingkunganPenjernih Air Alami dari KelorKategori : Kumpulan Berita - Artikel - LingkunganMenghormati Alam Menghargai KehidupanKategori : Kumpulan Berita - Artikel - LingkunganLingkungan dan KapitalismeKategori : Kumpulan Berita - Artikel - LingkunganAir Rangkui tidak seperti Dulu LagiKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Lingkungan |