Buku

Halaman : 63
Menampilkan 1241 - 1260 dari 1349 data

Metode, Spesifikasi Dan Tata Cara, Edisi Pertama, Desember 2002: Bagian 5: Air, Air Tanah

Pengarang : Indonesia. Departemen Permukiman Dan Prasarana Wilayah, Balitbang
Buku NSPM Kimpraswil terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok SNI sebanyak 13 bagian dan kelompok pedoman, petunjuk manual teknis sebanyak enam bagian yang keseluruhannya merupakan standar atau bagian dari norma, standar, pedoman dan manual dalam penyelenggaraan bidang permukiman dan prasarana wilayah (DPU). SNI disahkan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) sedang pedoman, petunjuk, manual teknis ditetapkan oleh menteri Kimpraswil.Standar - standar tersebut disusun melalui mekanisme standardisasi oleh panita teknik bidang konstruksi bangunan yang anggota - anggotanya terdiri dari wakil-wakil eselon dilingkungan Kimpraswil, instansi, asosiasi profesi terkait dan para pakar dari perguruan tinggi.

Pedoman Teknis Tata Cara Pengoperasian Dan Pemeliharaan Mobil Unit Untuk Air Minum

Pengarang : Dep. PU. Balitbang. Pusat Penelitian dan Pengembangan Permukiman.
Teknis Tata Cara Pengoperasian Dan Pemeliharaan Mobil Unit Untuk Air Minum ini dimaksudkan untuk dijadikan acuan dan pegangan dalam pengoperasian dan pemeliharaan mobil tangki di lapangan. Tujuan dari tata cara ini adalah untuk memperoleh cara pengoperasian dan pemeliharaan mobil tangki air sesuai dengan perencanaan, bagi pengelola.

Proyeksi Penduduk Indonesia 2000 - 2025

Pengarang : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)

Kumpulan Pemikiran: Banjir Dan Kekeringan (Penyebab, antisipasi dan Solusinya).

Pengarang : Gatot Irianto
Masalah daerah iklim akibat anomali iklim akibat el-nino maupun la-nina cenderung meningkat intensitasnya, frekuensi maupun maupun durasinya. Sementara itu, kemampuan antisipasi anomali iklim pemerintah dan masyarakat terbukti sangat terbatas. Indikatornya terlihat dari besaran (magnitude) bencana semakin meningkat dengan tingkat kerugian semakin luas.

Buku ini merupakan seri kumpulan artikel yang dimuat pada harian Kompas dan Sinar Tani, periode 2002. Materi sebagian besar merupakan pengalaman dalam penelaitian konservasi tanah dan air, agroklimat dan hidrologi.

Metode, Spesifikasi Dan Tata Cara, Edisi Pertama, Desember 2002: Bagian 6 Air Bersih

Pengarang : Indonesia. Departemen Permukiman Dan Prasarana Wilayah, Balitbang
Buku NSPM Kimpraswil terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok SNI sebanyak 13 bagian dan kelompok pedoman, petunjuk manual teknis sebanyak enam bagian yan gkeseluruhannya merupakan standar atau bagian dari norma, standar, pedoman dan manual dalam penyelenggaraan bidang permukiman dan prasarana wilayah (DPU). SNI disahkan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) sedang pedoman, petunjuk, manual teknis ditetapkan oleh menteri Kimpraswil.Metode, Spesifikasi Dan Tata Cara Air Bersih ini mencakup ruang lingkup pengertian, ketentuan yang harus dilaksanakan dan prosedur yang perlu dilakukan dalam pelaksanaan survai dan pengkajian terhadap air bersih.Buku ini memuat ketentuan - ketentuan dan cara pelaksanaan survai dan pengkajian wilayah studi dan wilayah pelayanan untuk perencanaan sistem penyediaan air bersih. NSPM ini di bidang air bersihini diharapakan dapat digunakan oleh setiap penyelenggara bidang Kimpraswil dalam rangka mencapai mutu pekerjaan yang diharapakan melayani masyarakat

Pedoman/Petunjuk teknik Dan Manual, Edisi Pertama, Desember 2002: Bagian: 6 (vol. IV, V & VI) Air Minum Perkotaan (Sistem Penyediaan Air Minum Perkotaan)

Pengarang : Indonesia. Departemen Kimpraswil, Badan Penelitian Dan Pengembangan.

Statistik Lingkungan Hidup Indonesia (Environmental Statistics Of Indonesia) 2003

Pengarang : Indonesia. Badan Pusat Statistik
Sejak tahun 1998 publikasi menggunakan framework statistik lingkungan hidup yang disesuaikan dengan kondisi Indonesia. Acuan utama framework yang digunakan adalah UU No. 23 Tahun 1997 tentang pengelolaan lingkungan hidup dan United NAtional Framework Development on Environment Staitistics. Berdasarkan kedua rujukan tersebut publikasi hadir dalam sajian tiga lingkungan yaitu: lingkungan alam, lingkungan buatan dan lingkungan sosial, yang masing - masing dilihat didalam demensi tekanan keadaan/dampak, dan respon/upaya antisipasi.

Dengan adanya pemerintah yang baru , seharusnya kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat, terutama dasar berpijaknya yaitu informasi tenatang kondisi lingkungan. Statistik lingkungan hidup Indonesia yang hadir tahun ke tahun utamanya adalah menopang kebutuhan informasi lingkungan alam, buatan dan sosial.

Agenda Hari Lingkungan Hidup 5 Juni 2006: Cegah Bencana Lingkungan

Pengarang : Kementerian Negara Lingkungan Hidup Indonesia

Wishcraft: Transforming Garbage Into Gold

Pengarang : Belamide, Ernest K and Mondejar, Ermelina B
This book, entitle "Wishcraft: Transforming Garbage Into Gold". aims to present the said project proposal to the general public. It serve as a roadmap to educational institutions and other organizations that might want to replicate the innovative solution of the scholl on solid waste management, which has been one of the major problems.

This book is a valuable addition to the growing body of literature that allows us to find more creative and innovative solutions to the problem of solid waste management, which is particularly pervasive in rapidly urbanizing areas.

Wishcraft: Transforming Garbage Into Gold is describle by authors as a "roadmap for educational institutions who migh wish to replicate the schools easy-to-adopt, cost-effective and sustainable solution to one of the major problems this country faces today: solid waste management."

Design Manual On Ecological Solid Waste Management Facilities For Urban Settings (For Commercial, Institutional, Residential, and Small Communities)

Pengarang : Solid Waste Management Association of the Philippines
This design manual discusses planning and design alternatives, engineers, developers, planners and other concerned professionals about basic ESWM concepts and priciples that will greatly affect planning strategies and concerns.

The design manual discusses planning and design alternatives to aid architects in formulating plans that will ensure compleance to RA 9003 and other existing building rules and regulations. Information is presented in a manner that both technical designers and laymen can understand and appreaciate.

This Design Manual on ecological solid management facilities to the public, Its production is considered a breakthrough in our advocacy for effective urban environmental management and a culture of environment-responsiveness since the concern on managing waste goes beyond the issue of waste collection and disposal. The waste problem can be overcome with effective SWM system and creating adequate awareness and paticipation amongst our people.

Manual Teknis Pemberdayaan Masyarakat: Perlindungan Mata Air

Pengarang : Pengembangan Prasarana Perdesaan (P2D)

Perlindungan Mata Air (PMA) merupakan prasarana air minum yang memanfaatkan mata air tanah sebagai sumber air baku untuk air minum, dengan cara melindungi dan menangkap mata air untuk ditampung dan disalurkan kepada masyarakat pemakai. Pengambilan mata air dapat secara gravitasi atau menggunakan pompa.

Petunjuk ini berisi pengertian tentang PMA, ketentuan yang harus dipenuhi agar PMA dapat digunakan secara berkesinambungan, kegunaan bangunan yang ada di PMA, perlengkapan yang ada di PMA, bangunan yang ada di sumber air baku, peralatan dan bahan untuk memelihara PMA, penyebab kerusakan PMA, cara memelihara PMA, serta cara merawat PMA agar terus beroperasi.

 


Pengaturan Hukum Sumber Daya Air dan Lingkungan Hidup Di Indonesia.

Pengarang : Daud Silalahi M, S.H, Prof. DR

Manual Teknis Pemberdayaan Masyarakat

Pengarang : P2D

Melalui pemberdayaan, masyarakat secara bertahap dapat bergerak dari kondisi tidak tahu, tidak mau dan tidak mampu menjadi tau, mau dan mampu. Pemberdayaan masyarakat merupakan suatu proses, dimana kekuatan masyarakat dalam pengambilan keputusan pembangunan sangat dominan.

Tujuan dari pemberdayaan masyarakat adalah mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur secara ekonomi, berkepribadian dan menjujung moral yang tinggi, memiliki sikap mental mandiri, kuat secara politik dan mengerti akan tugas dan tanggungjawabnya dalam pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan di desanya.

Manual ini memuat tentang pengertian pemberdayaan, kontribusi P2D (Pengembangan Prasarana Perdesaan) dalam Pemberdayaan Masyarakat, penjelasan tentang P2D Mandiri, ukuran pemberdayaan dalam P2D, indikator pemberdayaan masyarakat dalam P2D, cara penilaian, serta analisa dalam berbagai aspek.
 


Manual Teknis Pemberdayaan Masyarakat: Kelompok Pemanfaat Dan Pemelihara Prasarana Perdesaan

Pengarang : P2D

Proyeksi Penduduk Indonesia (Indonesia Population Projection) 2000 - 2025

Pengarang : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

Community Based Issue Analysis (CBIA)

Pengarang : Nikolas, A.B. Pangestu & Team Sekretariat PKPM

Setitik Sejarah Kumbahan Dan Rawatannya (A Potty History Of Sewage And Its Treatment)

Pengarang : Indah Water
Di Malaysia Indah Water diamanahkan untuk mejalankan tanggungjawab bagi mengatasi masalah kumbahan. Indah Water dalam lingkup kerjanya mempunyai tanggungjawab sebagai berikut:1. Sistem pembentungan dan loji pengolahan kumbahan untuk merawat sisa air.2. Perkhidmatan mengosongkan tangki septik3. Kakitangan yang terlatih untuk pengendalian loji yang cekap4. Perancangan dan pembangunan sistem pembetungan yang modern dan efissien untuk Malaysia.

Waters Act 1920 (Act 418) & Water Supply (Federal Territory Of Kuala Lumpur) Act 1998 (Act 581)

Pengarang : International Law Book Services. Malaysia
In Contents:- Water Act 1920 (act 418) - Water supply (Federal Territory of kuala Lumpur Act 1998 (Act 581)....

Pembangunan MCK Umum

Pengarang : Indonesia. Departemen Pekerjaan Umum. Dirjen Cipta Karya.
Bangunan MCK (mandi, cuci, kakus) umum merupakan sarana sanitasi. Ini merupakan bagian dari upaya pelindungan serta pelestarian sumber air dan lingkungan. MCK umum digunakan beberapa keluarga pada pemukiman dengan kepadatan penduduk tinggi.Maksud penyusunan buku ini untuk memudahkan masyarakat untuk menggunakan tata cara perencanan MCK umum, sesuai dengan SNI (standar nasional Indonesia)

Pembangunan Tangki Septik

Pengarang : Indonesia. Departemen Pekerjaan Umum. Dirjen Cipta Karya.
Bangunan tangki septik sebagai sarana sanitasi dan bagian dari upaya perlindungan dan pelestarian sumber air dan lingkungan. Tengki septik berfungsi mengolah air limbah disetiap rumah tangga. Untuk keperluan pembuatan tangki septik yang memenuhi syarat, telah ditetapkan tata cara perencanaan tangki septik.Kondisi sanitasi masih rendah, indikatornya yaitu sumur penduduk tercemari oleh bakteri dan zat organik yang menyebabkan penyakit yang ditularkan oleh air, seperti kolera, tifus dan disentri, yang dicirikan antara lain sebagai diare dan muntaber.Penyusunan buku inii adalah penyebarluasan tata cara perencanaan tangki septik yang sesuai dengan SNI kepada masyarakat pengguna.