Banjir di JakartaHalaman : 3 Menampilkan 41 - 60 dari 983 data Tanggap Bencana yang Tak TanggapBanjir melanda sebagian wilayah Jakarta tiga hari terakhir. Hingga Kamis (17/1), di beberapa wilayah, seperti di Rawajati, Pancoran; dan Bukit Duri, Tebet; Jakarta Selatan, banjir setinggi di atas 1 meter masih merendam kawasan permukiman. Aliran bantuan yang dibutuhkan warga, seperti perahu karet untuk evakuasi sampai pasokan makanan dan pertolongan medis, tidak sepenuhnya lancarKantor Jokowi Pun Tak Luput dari GenanganPemandangan tak biasa tampak di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (17/1) pagi. Air menggenangi selasar di samping gedung Balaikota dan sejumlah ruangan hingga setinggi 40 sentimeter.Jakarta Tak BerdayaJakarta, Kompas - DKI Jakarta sebagai ibu kota negara Republik Indonesia tidak berdaya menghadapi banjir. Puluhan ribu rumah, berbagai fasilitas publik, Balaikota, bahkan Istana Negara, seluruhnya terendam. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun menetapkan Jakarta Siaga 1.Rakyat sampai Ekspatriat Semua SusahSetelah terjebak banjir dan macet yang terjadi di Jalan Kampung Melayu Besar, Jakarta, dua hari lalu, Yukio Saito (40) memutuskan menyewa sebuah jip yang mampu menerjang genangan.Air Genangi Pusat PerbelanjaanJakarta, Kompas - Banjir melumpuhkan berbagai aktivitas di Jakarta dan sekitarnya lantaran air menggenangi pusat perbelanjaan, jalan, jalur angkutan massal bus transjakarta, serta rel kereta, Rabu (16/1).Pemerintah Tak Lepas TanganJakarta, Kompas - Pemerintah pusat menjamin tidak akan lepas tangan dalam penanganan banjir di DKI Jakarta. Sejumlah penyelesaian konseptual masih terus dicari guna mengatasi secara tuntas problem banjir di Ibu KotaJangan Salahkan Faktor Cuacajakarta, kompas - Banjir di Jakarta akan terus terjadi dengan skala meningkat, seiring kerusakan lingkungan di kawasan hulu dan hilir yang kian parah. Oleh karena itu, penduduk Jakarta harus mampu beradaptasi terhadap bencana banjir yang selalu berulang, terutama saat puncak hujan.Atasi Banjir Jakarta Perlu Langkah Luar BiasaBENCANA banjir memaksa ribuan warga Ibukota DKI Jakarta mengungsi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta nampaknya kewalahan mengendalikan amarah banjir yang menenggelamkan sejumlah kawasan di Jakarta. Pemerintah pusat diharap turun tangan. Di Kelurahan Cililitan, Jakarta Timur, sekitar 7.000 jiwa terpaksa mengungsi. Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Selasa (15/1) sore lalu, menyebabkan sebagian rumah warga tergenang air. Ketinggian air di wilayah RW 07 Kelurahan Cililitan misalnya, mencapai 3,5 meter.Analisis Banjir Tentukan Masa Depan WilayahJakarta, Kompas - Pelatihan kemampuan menganalisis banjir melalui program Integrated Flood Analysis System dikenalkan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bekerja sama dengan International Centre for Water Hazard and Risk dari UNESCO. Kemampuan itu bermanfaat bagi penentuan kebijakan masa depan suatu wilayah, seperti Jakarta ataupun daerah rentan banjir lainBanjir Landa Jakarta, Ribuan Warga MengungsiBANJIR kembali mengepung Jakarta akibat curah hujan sangat tinggi, khususnya di kawasan Bogor dan sekitarnya. Sejumlah wilayah ibukota terendam, kemacetan terjadi di mana-mana. Ketinggian air bervariasi mulai dari beberapa sentimeter hingga dua meter.Ibu Kota Tanpa HarapanJakarta, Kompas - DKI Jakarta sebagai ibu kota negara tidak memberi harapan. Jakarta sangat rentan terhadap banjir setiap kali terjadi hujan deras, tingginya pasang, dan banjir kiriman dari Puncak, Bogor, Jawa Barat. Pemerintah pusat tidak bisa membiarkan kondisi ini terus terjadi menahun.Banjir dan Rob Rendam JakartaJakarta, KOMPAS - Hujan deras ditambah tingginya air pasang masih menjadi ancaman warga Jakarta di sejumlah wilayah. Di Jakarta Utara, banjir merendam permukiman di Kamal Muara dan Kapuk Muara, Minggu (13/1). Di Jakarta Barat, tujuh dari delapan kecamatan terendam air.Banjir yang Selalu BerulangBencana banjir dan tanah longsor yang terjadi setiap musim hujan seolah diterima sebagai kemestian alam. Total kerugian yang diakibatkan bencana alam ini triliunan rupiah. Namun, nyaris tak ada upaya untuk mencegah dan mengurangi dampaknya.Banjir Jakarta MeluasJakarta, Kompas - Banjir akibat luapan Kali Ciliwung di wilayah Jakarta meluas ke permukiman warga. Banjir menggenangi 13 kelurahan, merendam rumah yang dihuni 4.308 keluarga di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat. Akibat musibah ini, sebanyak 398 warga mengungsi.Kali Ciliwung Meluap Ratusan Rumah TerendamJAKARTA Hujan deras yang terus meng guyur wilayah Jabodetabek menjadikan banjir di Jakarta Timur kian parah. Di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Me layu, Jatinegara, Jakarta Timur, banjir akibat luapan Kali Ciliwung yang merendam sejak Rabu (9/1) dini hari kini sudah setinggi 150 cm.Hari Ini Diprediksi Banjir Lebih ParahBOGOR, KOMPAS - Ketinggian air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kota Bogor, melonjak akibat hujan deras di kawasan hulu di Puncak, Rabu (9/1) sore. Air yang sampai di Jakarta pada Kamis pagi diperkirakan menyebabkan banjir yang lebih parah dibandingkan hari sebelumnya.Pompa DitambahJakarta, Kompas - Menghadapi banjir selama puncak musim hujan Januari-Februari ini, Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiagakan pompa dan menggenjot perbaikan saluran air. Kepala Seksi Perencanaan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Jakarta Selatan Deddy Budi Widodo sudah menyiagakan pompa mobil.Sampah dan Endapan Jadi Masalah Utamajakarta, kompas - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyatakan, pengerukan sungai-sungai di Jakarta bakal dijalankan tahun depan. Menurut dia, di semua sungai yang mengalir di Ibu Kota, sampah dan sedimentasi tetap menjadi masalah utama.Banjir DKI Baru Teratasi 2017Jakarta, Kompas - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Kamis (27/12), mengatakan, proyek pembangunan mengatasi banjir Jakarta saat ini sedang berlangsung dan ditargetkan selesai tahun 2017. Jika proyek selesai, 67 lokasi dari 78 titik genangan yang ada ditargetkan bebas banjir.Rumah Pompa Air DibersihkanJakarta, Kompas - Sejumlah bangunan semipermanen di RW 011 Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, dibongkar, Rabu (26/12). Pembongkaran dilakukan karena bangunan tersebut menutup saluran air dan rumah pompa air. | Terpopuler di Banjir di JakartaPrediksi dan Peringatan Dini BanjirKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Banjir di JakartaAgar Banjir Tidak BerulangKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Banjir di JakartaTeknologi Bioretensi Atasi Banjir JakartaKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Banjir di JakartaRekayasa Sosial Sering Kali TertinggalKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Banjir di JakartaJepang Perkenalkan Penampung Air HujanKategori : Kumpulan Berita - Artikel - Banjir di Jakarta |